FKDM Rohil Dilantik, Bupati Harapkan Bantu Pemerintah Ciptakan Keamanan dan Ketertiban Dimasyarakat
SeRiau - Bupati Rokan Hilir (Rohil) Afrizal Sintong SIP secara langsung mengukuhkan dan membuka Bimtek Pengurus Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kabupaten Rohil dan Kecamatan se-Rohil tahun 2022, Selasa (20/12/2022).
Pengukuhan dan Bimtek yang dipusatkan di Gedung Misran Rais tersebut mengusung tema " Sinergitas FKDM Rohil dalam deteksi dini ancaman, tantangan, Hambatan dan gangguan (ATHG) dalam kehidupan bangsa dan Negara".
Turut hadir dalam Pengukuhan FKDM tersebut diantaranya Wabup Rohil H Sulaiman SS MH, Direktur Kewaspadaan Nasional Sri Handoko Taruna, S. STP, M. Si, Sekda Rohil Fery H Parya, para Kepala OPD, Camat, Wadanramil 01 Bangko Kapten Arh Simson Siregar, Ketua MUI Rohil, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh masyarakat dan berbagai unsur lainnya.
Pengukuhan diawali dengan pembacaan surat keputusan, pembacaan naskah pengukuhan, penandatanganan naskah pengukuhan, penyerahan bendera petaka.
Ketua FKDM Rohil Muhammad Kotib yang diwakili Sekretaris Sulisman dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada Bupati Rohil dan Direktur Kewaspadaan Nasional yang telah mendukung pengukuhan FKDM Kabupaten Rohil.
"Kita menargetkan kedepan semua Kepenghuluan yang ada di Kabupaten Rohil juga sudah terbentuk pengurus FKDM," katanya.
Pembentukan FKDM ini sebutnya, sesuai dengan tupoksi nya adalah untuk mendeteksi dan melaporkan secara cepat terhadap ancaman, hambatan gangguan serta tantangan yang ada ditengah-tengah masyarakat.
"Kita akan berupaya bekerja secara profesional dalam membantu pemerintah daerah dari semua ancaman, tantangan, Hambatan dan gangguan di tengah-tengah masyarakat, " katanya.
Sementara itu Direktur Kewaspadaan Nasional Sri Handoko Taruna, S. STP, M. Si, menyebutkan hadirnya fkdm adalah amanat dari Permendagri nomor 46 tahun 2019 yang mana forum tersebut bertujuan untuk berdayakan masyarakat untuk terlibat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.
" forum ini merupakan suatu pemberdayaan buat masyarakat kita bagaimana masyarakat itu ikut terlibat dalam menjaga keamanan dan ketertiban, pada intinya forum ini untuk mengantisipasi bagaimana, apa yang terjadi dimasyarakat sehingga tidak timbul permasalahan ditengah masyarakat "katanya.
Sri Handoko Taruna menilai fkdm di Rokan hilir sangat luar biasa, dia mengagumi semangat, kerapian dan seragam seluruh anggota fkdm Rohil.
"kami melihat untuk yang dirohil ini semangatnya sangat luar Baisa bahkan kerapian dan seragamnya, kami tidak lihat didaerah lain tapi di Rohil kami angkat jempol lah"ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Rohil Afrizal Sintong dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang dan terimakasih kepada direktur kewaspadaan Nasional yang telah hadir di Bagansiapiapi dalam agenda pengukuhan FKDM Kabupaten Rohil.
"Selamat dikukuhkan dan semoga dapat bekerja sungguh-sungguh untuk daerah dalam memberikan informasi baik tingkat Desa, Kecamatan hingga Kabupaten," sebut Bupati.
Pengurus FKDM ini lanjut Bupati, tentunya akan bekerjasama dengan Bhabinkamtibmas, Babinsa yang ada di wilayah masing-masing dalam mengumpulkan setiap informasi yang ada berkaitan dengan deteksi dini ancaman, gangguan maupun hambatan dalam kehidupan bangsa dan negara.
"Forum ini harus betul-betul bekerja, sebab saat ini banyak organisasi namun tidak aktif, saya ingin organisasi ini bisa bekerja dalam memberikan informasi dan memantau daerah," paparnya.
Pemda tambahnya, akan terus memberikan dukungan dan anggaran agar organisasi benar-benar dapat bekerja sesuai dengan tupoksi nya.
"Kami ingin forum ini benar-benar bekerja, apapun informasi yang ada sampaikan kepada kami, makanya forum ini merupakan forum pencegahan dini ditengah-tengah masyarakat, " terangnya.
Kepada seluruh pengurus Kecamatan kata Bupati lagi, agar segera membentuk kepengurusan tingkat Kepenghuluan dan melakukan koordinasi dengan semua pihak yang berkaitan.
Usai pengukuhan, dilanjutkan dengan acara Bimtek yang dibuka oleh Bupati Rohil dengan pemukulan beduk dan penyerahan cendramata kepada Direktur Kewaspadaan Nasional.(ad)
