LSP P1 SMKN 1 Bangkinang Gelar Diklat Asesor Kompetensi Untuk Guru Kampar dan Rohul

Seriau- Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) P1 Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Bangkinang menyelenggarakan Pendidikan  Pelatihan (Diklat) Asesor Kompetensi. Diklat calon asesor diikuti 21 guru SMK jurusan TBSM, Akutansi, Pertanian dan Perkebunan serta Multimedia di dua kabupaten yaitu Kampar dan Rohul

Kegiatan yang berlangsung selama 5 hari mulai, Senin (29/8 ) sampai dengan Jumat  (2/9) dibuka oleh Plt Kadisdik Riau diwakili Kabid SMK Disdik Riau Dr Yusri Rasul di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru

Dalam sambutanya, Yusri berpesan agar peserta mengikuti Diklat asesor ini sebaik baiknya. Sebab, dalam Diklat ini ada peserta yang tidak lulus. Bagi guru yang lulus, berhak memperoleh sertifikat dari BNSP sebagai bentuk pengakuan terhadap skill yang dimiliki.

Menurutnya, asesor LSP P1 ini mempunyai kewenangan memberikan penilaian bagi siswa yang mengikuti uji kompetensi siswa. Guru yang punya sertifikat asesor berhak menilai siswa disekolahnya ataupun sekolah lain yang punya jurusan sama,

" Jadi asesor LSP P1 ini berhak memberikan penilaian kepada siswa yang ikut uji kompetensi siswa. Asesor ini juga memberikan penilaian kepada siswa sekolah lain," kata Yusri.

Sementara itu Kepala SMKN 1 Bangkinang Djunaidi mengatakan, bahwa SMK di kabupaten Kampar dan Rohul hanya satu SMK yang baru mempunyai LSP P1 yakni SMKN 1 Bangkinang. Kegiatan ini, sabagai salah satu upaya agar jumlah asesor di Kabupaten Kampar dan Rohul ini bisa bertambah." Makanya kami, secara mandiri mengelar Diklat asesor kompetensi bagi guru SMK di Kabupaten Kampar dan Rohul. Sebab, hanya kita yang baru mempunyai LSP P1. Sedangkan SMK lain belum," kata Djunaidi didampingi Ketua LSP PI SMKN 1 Bangkinang Yelmindra, Senin (29/8) di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru

Kegiatan Diklat asesor yang dilakukan oleh LSP SMKN 1 Bangkinang, kata Djunaidi, merupakan yang pertama kali dilakukan sejak SMKN 1 Bangkinang memiliki LSP P1 28 Maret lalu. Dalam Diklat asesor kompetensi ini, menghadirkan nara sumber dari BNSP yakni Yohannes Legimin dan Galih Adhi Kusuma. Sedangkan tim penguji asesor ini adalah Evi Hasbira dan Silfi.

" Saya berharap agar para calon asesor yang mengikuti pelatihan yang dinyatakan lulus, bisa melakukan asesmen secara mandiri dan mampu juga untuk membentuk LSP baru di sekolahnya masing masing," harap Ketua MKKS SMKN Kabupaten Kampar ini (zal)