MENU TUTUP

Esport Indonesia perlu dukungan, ini yang dilakukan KBI

Senin, 15 Agustus 2022 | 16:08:35 WIB | Di Baca : 1328 Kali
Esport Indonesia perlu dukungan, ini yang dilakukan KBI


SeRiau - PEKANBARU - Esport Indonesia memiliki potensi besar untuk bisa berprestasi di level dunia. Untuk itu, perlu dukungan serta peran aktif masyarakat serta pemangku kepentingan untuk dapat mendorong cabang olahraga ini sehingga mampu membawa nama Indonesia di kancah dunia.  

"Dalam hal ini PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI) juga turut serta memberikan dukungannya terhadap perkembangan esport ini, dengan  menyelenggarakan turnamen esport dengan tajuk “KBI Esport Charity Championship 2022," ujar Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI) Fajar Wibhiyadi melalui keterangan tertulisnya kepada media, Senin (15/8).

Rangkaian kegiatan dalam turnamen yang diselenggarakan PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) itu kata Fajar, secara online ini diselenggarakan pada 8 - 14 Agustus 2022, dengan mempertandingkan permainan Mobile Legend.  

Turnamen yang diselenggarakan tahun ini merupakan tahun ketiga penyelenggaraannya oleh KBI, dan diikuti oleh 1395 peserta dari berbagai daerah dan latar belakang status.  Sebagai catatan, di tahun 2020 event KBI Esport Charity Championship mempertandingkan nomor PUBG dan diikuti 316 peserta. Sedangkan diuntuk tahun 2021, KBI Esport Charity Championship mempertandingkan nomor Mobile Legend dengan peserta mencapai 1264 peserta. 

“Kedepan kami akan terus berpartisipasi dalam upaya pemerintah meningkatkan prestrasi olah raga. Selain esport, kami juga sangat terbuka untuk memberikan dukungan bagi cabang olahraga lainnya. Apa yang dilakukan KBI ini tentunya sejalan dengan tugas kami sebagai bagian dari Badan Usaha Milik Negara, khususnya terkait tanggung jawab social kepada masyarakat," ucap Fajar Wibhiyadi.

Perkembangan esport di Indonesia cukup menarik. Dalam  Pekan Olahraga Nasional XX yang diselenggarakan di Papua, esport dipertandingkan sebagai cabang olahraga eksibisi. Bahkan di level Asian Games, setelah menjadi cabang olahraga eksibisi di Asian Games 2018, esport akan menjadi cabang olahraga resmi yang dipertandingkan di Asian games 2022 di Guangzhou, China. Yang terakhir, pada gelaran Sea Games 2021 di Vietnam, Indonesia menyabet 6 medali yang terdiri dari 2 medali emas, 3 medali perak dan 1 medali perunggu. 

Tidak sekedar menjadi olahraga, esport kini telah menjadi industri yang memilki dampak ekonomi yang cukup besar.  Indonesia juga memegang peran penting dalam pertumbuhan esport di Asia Tenggara. Dari 270 juta gamer di Asia Tenggara pada tahun 2021, 43% nya berasal dari Indonesia. Dari sisi pendapatan juga tidak kalah mentereng, dengan menjadi penyumbang pendapatan terbesar senilai USD 2,08 Miliar Dollar. (rls)


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Jalan Simpang SKA Di Perlebar, Ginda: Kita Dukung Semoga Cepat Terlaksana

2

DPC PDI-P Rohil Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

3

Open House Hari Kedua di Kediaman Wakil Ketua DPRD Riau Agung Nugroho Dihadiri 3.000 Warga

4

Lapas Bagansiapiapi Bersama Warga Binaan Gelar Shalat Idul Fitri 1445 H

5

Negara Hadir, 85 KK Warga Dusun Terpencil di Pelalawan Riau Kini Nikmati Listrik PLN 24 Jam Jelang Idul Fitri 1445 H