MENU TUTUP

Di bulan Ramadhan, Capella Honda Ajak SMKN 5 Dumai menjadi Generasi #Cari_aman

Ahad, 17 April 2022 | 11:45:44 WIB | Di Baca : 2673 Kali
Di bulan Ramadhan, Capella Honda Ajak SMKN 5 Dumai menjadi Generasi #Cari_aman

 


SeRiau - PEKANBARU,– PT Astra Honda Motor (PT AHM) dan PT Capella Dinamik Nusantara (PT CDN) Main Dealer Honda wilayah Riau konsisten melanjutkan kampanye #Cari_aman di setiap lapisan masyarakat. Instruktur Safety Riding Astra Honda tetap aktif menemani masyarakat dalam menghadirkan pengalaman berkendara yang aman dan sehat di masa pandemi. 

Walaupun saat bulan PT CDN  tidak mengurangi kegiatan untuk memberikan ilmu keselamatan berkendara kepada siswa sekolah. Kali ini yang menjadi tuan rumah giat sosialisasi ilmu keselamatan berkendara ini adalah SMKN 5 Dumai. 

Kegiatan itu dihadiri sebanyak 70 peserta terpilih dari masing masing kelas, kegiatan sosialisasi #Cari_aman ini diikuti antusias oleh para peserta.

Kepala Sekolah SMKN 5 Dumai H Poyong SPd MSi mengatakan pengetahuan aman berkendara sangat penting sebagai bekal siswa nantinya kalau sudah cukup umur dan memiliki SIM untuk berkendara di jalan raya. 

"Apalagi tingginya angka kecelakaan di Indonesia yang didominasi oleh usia muda 15-38 tahun. Hal ini sangat miris mengingat pelajar kita berpotensi mengalami kecelakaan di jalan raya apabila tidak paham bagaimana menjadi generasi muda yang #Cari_aman," ujar Kepala Sekolah SMKN 5 Dumai H Poyong SPd MSi kepada awak media, Minggu (17/4).

Untuk itu tambah Poyong, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Capella Honda yang sudah memberikan kesempatan baik ini. “Harapannya dengan adanya edukasi safety riding untuk siswa kami dapat mengurangi resiko kecelakaan nantinya dan setelah acara peserta bisa berkontribusi untuk sekolah dan masyarakat sebagai ambasador Generasi #Cari_aman," ucap Poyong.

Selanjutnya Instruktur Safety Riding PT CDN Riau Arif Rahman Hakim  menyampaikan banyak alasan pengendara tidak menggunakan perlengkapan berkendara antara lain ribet apabila digunakan, gerah saat dipakai dan tidak keren jika dilihat orang lain pada saat berkendara. 

"Padahal efek dari tidak menggunakan perlengkapan berkendara adalah lumpuh apabila kecelakaan, lupa ingatan apabila kepala terbentur dan meninggal dunia," ujar Arif.. 

Oleh karena itu Arif mengingatkan kepada seluruh peserta pentingnya menjaga keselamat diri dengan menggunakan perlengkapan berkendara. Dan mengajak seluruh peserta untuk #Cari_aman saat berkendara, gunakan helm, jaket, dan masker pada saat berkendara. 

Usai memberikan materi safety riding, peserta diberikan soal Post test secara online untuk mengukur efektivitas pelaksaan edukasi safety riding. Dari hasil tes, seluruh peserta memperoleh total nilai rata-rata 83%. Tentunya hal ini memberikan kesimpulan bahwa peserta edukasi sudah paham terkait materi yang diberikan. Dan setelah acara edukasi diharapkan pserta dapat mempraktekkan kebiasaan aman berkendara dan memberikan contoh yang baik di lingkungan sekolah. (rn)


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Didominasi Universitas Ternama di Indonesia, 43 Siswa MAN 2 Pekanbaru Lulus SNBP

2

SMAN 8 Pekanbaru Salurkan Bansos Ramadhan Rp 143 Juta dengan 612 Penerima Paket Sembako

3

Buruh Korban Cacat Akibat Kerja Mengadukan Nasibnya kepada Anggota DPRD Provinsi Riau

4

DPW Iluni UNP Riau Buka Puasa Bersama, Arden: Mari Bangun Sinergisitas dan Perkuat Silaturahmi.

5

Safari Ramadhan 1445, Ginda Burnama Ajak Umat Muslim Ramaikan Masjid