MENU TUTUP

Sudah Lama Ditinggalkan Pendukung, Tidak Berguna Lagi Prabowo Subianto Keluar Dari Kabinet Jokowi

Kamis, 26 November 2020 | 18:18:13 WIB | Di Baca : 2362 Kali
Sudah Lama Ditinggalkan Pendukung, Tidak Berguna Lagi Prabowo Subianto Keluar Dari Kabinet Jokowi

SeRiau - Ada yang mengusulkan, apabila Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto merasa dikerjaian dan dikhianati, sebaiknya dia mengundurkan diri dari kabinet.

Ini sebagai bentuk perlawanan secara terbuka kepada Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang mengajaknya gabung kabinet.

Usulan itu terkait dengan penangkapan orang dekatnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo. Selain menteri, Edhy juga merupakan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra.

Tapi oleh pemerhati politik M. Rizal Fadillah, langkah itu tidak berguna lagi dilakukan. Prabowo yang saat ini menjabat Menteri Pertahanan sudah lama ditinggalkan pendukungnya.

"PS sudah lama ditinggal oleh pendukung 08 akibat masuk kabinet, karenanya PS berhitung jika pilihan adalah keluar dari kabinet juga tidak berpengaruh pada peningkatan signifikan kefigurannya sebagai oposisi. PS tak bisa menggantikan ketokohan Gatot Nurmantyo, Anies Baswedan atau Habib Rizieq Shihab," kata Rizal Fadillah, Kamis (26/11).

Kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rizal Fadillah menilai, Prabowo sebenarnya hanya bisa bermain di dalam pemerintahan untuk meningkatkan "bargaining position" diri, partai, atau kelompok pendukung.

"Akan tetapi dengan kasus OTT Edhy Prabowo maka PS semakin sulit bermain. Selama ini juga terkesan PS tidak pandai bermain. Lebih potensial untuk dimainkan," terangnya.

Sekali lagi, Rizal Fadillah menekankan, Prabowo adalah masa lalu. Publik tidak akan simpati sekalipun dia mundur dari kabinet Jokowi.

"PS telah menjadi cerita oposisi yang kalah sebelum berperang. PS menjadi tipe 'safety first' ketimbang menjadi pejuang yang rela mengorbankan segalanya dan siap 'timbul tenggelam bersama rakyat'," tutupnya. (**H)


Sumber: rmol.id


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Samulak Jadi Ketua BAN-PDM Riau 2025-2028, Kuota Akreditasi 2025 Tunggu Arahan Pusat.

2

Panitia Imlek Bersama Pekanbaru Audiensi dengan Gubri Terpilih dan Kapolda Riau

3

Ditlantas Polda Riau Masih Menunggu Juknis Pelaksanaan Sistem Tilang Pengurangan Poin

4

Sambut Imlek 2025, PSMTI Provinsi Riau Salurkan 500 Paket Bantuan Sosial ke Warga Kurang Mampu

5

PT EMP Energi Gandewa Dorong Pemberdayaan Masyarakat Desa Senama Nenek Melalui Program Pengelolaan Ikan Air Tawar