MENU TUTUP

Kapolri: Tak Ada Bayar-bayar Dalam Rekrutmen Anggota

Rabu, 11 Maret 2020 | 22:25:16 WIB | Di Baca : 1308 Kali
Kapolri: Tak Ada Bayar-bayar Dalam Rekrutmen Anggota

SeRiau - Kapolri Jenderal Idham Azis secara tegas mengatakan proses rekrutmen anggota Polri, seperti Tamtama, Bintara, Perwira, dan Akademi Kepolisian (Akpol) mengedepankan prinsip bersih, transparan, akuntabel, dan humanis atau disingkat Betah. Karena itu, SSDM Polri harus menunjukkan sikap transparan dalam proses rekrutmen.

Hal tersebut disampaikan Kapolri saat membuka Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Staf Sumber Daya Manusia (SSDM) Polri Tahun Anggaran (TA) 2020 di Pusdikmin Polri, Gedebage, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (11/3).

"Saya minta supaya dari eksternal dan internal bekerja sama-sama untuk betul-betul transparan dalam proses rekrutmen anggota Polri," kata Idham.

Idham mengingatkan, untuk membangun kualitas  SDM Polri yang unggul, tidak boleh ada praktik transaksi jual beli dalam proses rekrutmen anggota Polri. Panitia yang terbukti melakukan transaksi jual beli dalam proses rekrutmen dipastikan dicopot.

"Yang paling penting satu, tidak ada rekrutmen bayar-bayar. Kalau sampai ada yang saya denger (melakukan praktik suap atau meminta sesuatu dalam proses rekrutmen anggota Polri), saya akan copot anggota-anggota panitia tersebut," tegas Kapolri.

Diketahui, Polri tengah membuka kesempatan bagi putra-putri terbaik bangsa untuk mengabdi kepada negara sebagai anggota polisi.

Dari laman penerimaan.polri.go.id, pendaftaran Bintara dan Tamtama Polri serta Akpol telah dibuka sejak 7 hingga 20 Maret 2020.

Sejumlah persyaratan mesti dipenuhi para pendaftar seperti berkewarganegaraan Indonesia hingga berpendidikan paling rendah SMA atau sederajat. (**H)


Sumber: rmol.id


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Siswa SMAN 7 Pekanbaru Peraih Juara di FLS2N dan Pra OSN Mendapat Apresiasi dari Sekolah

2

562 Siswa SMK Keuangan Pekanbaru Diserahkan ke Orangtua. Ini Pesan Ketua Yayasan

3

Diawali Khatam Alquran, 151 Siswa SMA Muhammadiyah 1 Pekanbaru Berkemajuan Purna Wisuda

4

Ribuan Civitas UMRI Gelar Aksi Dukung Kemerdekaan Palestina

5

60 Guru Khusus Ketunaan Dilatih, Sekdisdik Riau: Harus Beda Perlakuan Guru Khusus Ketunaan dengan Guru Umum