MENU TUTUP

Dari Reses Nofrizal di Beberapa Tempat Masyarakat Keluhkan Persoalan KTP, Jaminan Kesehatan dan Persoalan Ekonomi Masyarakat.

Senin, 09 Maret 2020 | 21:39:09 WIB | Di Baca : 1998 Kali
Dari Reses Nofrizal di Beberapa Tempat Masyarakat Keluhkan Persoalan KTP, Jaminan Kesehatan dan Persoalan Ekonomi Masyarakat. Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Ir Nofrizal MM Reses Di Kecamatan Lima Puluh

 


Seriau- Dari beberapa lokasi reses Wakil Ketua DPRD kota Pekanbaru Ir Nofrizal MM di daerah pemilihan (Dapil)  Pekanbaru I,  ada beberapa persoalan yang paling dominan dikeluhlan oleh masyarakat, mulai dari persoalan pembuatan E-ktp yang memakan waktu sangat lama,  persoalan layanan jaminan kesehatan bagi masyarakat kurang mampu hingga persoalan ekonomi masyarakat. 


Persoalan tersebut menjadi salah satu keluhan masyarakat saat reses Nofrizal di Jalan Mangga III RT 04 RW 02, Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi,  Pekanbaru. Untuk persoalan ekonomi, masyarakat mengeluhkan melambungnua harga sembilan bahan pokok (Sembako) di pasar-pasar tradisional di Pekanbaru. 


Untuk Layanan jaminan kesehatan, masyarakat sulit untuk mengurus Kartu Pekanbaru Sehat pengganti Jamkesda sementara sosialisasi pemerintah kepada masyarakat juga masih sangat minim.


Sementara persoalan lain yang juga menjadi sorotan masyarakat yakni terkait maraknya tindak kejahatan seperti curanmor,  jambret hingga persoalan hukum lainnya. 


"Kondisi jalan yang sepi dan minimnya penerangan jalan umum kawasan kami sangat rawan tindak kriminalitas, rawan penyalahgunaan narkoba hingga rawan curanmor, " Ungkap Abdul Ghani salah seoarang tokoh masyarakat saat reses Nofrizal,  Senin (9/3/2020)


Persoalan ini tindakan melawan hukuk tersebut diakui Nofrizal memang sangat rawan terjadi ditambah dengan kondisi jalan yang sangat minim penerangan,  untuk itu dirinya meminta pihak kepolisian untuk melakukan patroli.


"Kondisi tersebut memang sangat rawan terjadi apalagi kondisi sepi ditambah lampu jalannya mati, padahal setiap pju dihitung oleh PLN dan kita bayar pajaknya tetapi tidak semua lampu berfungsi dan bisa dimanfaatkan masyarakat, tentu persoalan ini harus jadi perhatian pemerintah bersama pihak PLN, " Jawab Nofrizal saat sesi dialog dengan masyarakat. 


Sementara yang paling dominan dikeluhkan masyarakat yakni terkait pembuatan e-ktp yang sangat lama sehingga menghabat berbagai kebutuhan dan keperluan masyarakat seperti masuk sekolah dan keperluan lainnya. 


"Dari reses yang kita sudah lakukan memang persoalan E-ktp menjadi keluhan terbanyak masyarakat, disusul soal layanan kesehatan masyarakat,"Ungkap Nofrizal. 


Ada beberapa aspirasi lain yang disampaikan masyarakat saat reses Politisi PAN ini, seperti bantuan masyarakat untuk membuat pelatihan merajut dan mendirikan pojok literasi untuk para pelajar dan pemuda agar mengisi waktu luang dengan hal-hal positif.(***)


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Jalan Simpang SKA Di Perlebar, Ginda: Kita Dukung Semoga Cepat Terlaksana

2

DPC PDI-P Rohil Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

3

Open House Hari Kedua di Kediaman Wakil Ketua DPRD Riau Agung Nugroho Dihadiri 3.000 Warga

4

Lapas Bagansiapiapi Bersama Warga Binaan Gelar Shalat Idul Fitri 1445 H

5

Negara Hadir, 85 KK Warga Dusun Terpencil di Pelalawan Riau Kini Nikmati Listrik PLN 24 Jam Jelang Idul Fitri 1445 H