MENU TUTUP

Di Tengah Siswa USBN, Guru Kembali Gelar Aksi Demo Tuntut TPP

Senin, 08 April 2019 | 11:37:45 WIB | Di Baca : 1426 Kali
Di Tengah Siswa USBN, Guru Kembali Gelar Aksi Demo Tuntut TPP Ratusan Guru Kembali Mengelar Aksi Demonstrasi Menuntut Tambahan Penghasilan Kepada Pemerintah Kota Pekanbaru

 

 


SeRiau- Untuk  kesekian kalinya para guru dan Pengawas se Kota Pekanbaru melakukan aksi demo memperjuangkan haknya untuk mendapatkan kembali Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) karena TPP tersebut ditiadakan oleh pemerintah Kota Pekanbaru melalui Perwako No 07 tahun 2019.


Aksi demo ke Gedung DPRD Kota Pekanbaru ini untuk menindaklanjuti rencana pemanggilan Sekdako, Walikota Pekanbaru yang dijadwalkan oleh Komisi III DPRD kota Pekanbaru yang hingga saat ini tidak dipenuhi oleh pemangku kebijakan di Pemerintah Kota Pekanbaru tersebut, untuk memberi jawaban atas persoalan penghapusa TPP yang hingga saat ini bergejolak. 


Untuk diketahui aksi demo guru Hari Ini Senin (8/4/2019) bertepatan dengan pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN). Dimana sebayak 17.589 siswa SMP dan MTs di Kota Pekanbaru menjalani Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) tersebut. 


Menurut Koordinator Aksi Guru Sertifikasi, Zulfikar, mengatakan aksi ini merupakan tindak lanjut dari aksi-aksi sebelumnya dan menyikapi adanya "Angin segar" akan dipertemukan dengan Walikota Pekanbaru dengan harapan Perwako no 07 tahun 2019 disetujui untuk segera direvisi. 


"Namun ternyata tidak jadi ditemui lagi. Di PHP lagi, makanya hari ini aksi demo difokuskan di Kantor DPRD Kota Pekanbaru. Karena sudah dua kali dipanggil tak datang-datang, saya dengar dewan sudah berstatemen akan melakukan interpelasi. Kalau memang itu akan dilakukan, kita doronglah," Ungkap Zulfikar. 


Hak interpelasi adalah hak dewan untuk meminta keterangan kepada pemerintah mengenai kebijakan pemerintah yang penting dan strategis serta berdampak luas pada kehidupan bermasyarakat dan bernegara. 


Zulfikar menegaskan akan menggelar aksi hingga sore hari. "Kalau izinnya sampai jam 16.00 WIB. Tapi kalau sebelum jam segitu kami sudah dipanggil dan ada diskusi serta ada keputusan, kawan-kawan akan bubar lebih cepat," ujarnya.


Untuk diketahui lagi, sebanyak 17.589 siswa SMP dan MTs di Kota Pekanbaru hari ini, Senin (8/4/2019) menjalani Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) 2019. Ada dua mata pelajaran diujikan pada hari pertama yakni Pendidikan Agama serta Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan.


Mereka menjalani ujian di 90 SMP swasta dan 42 SMP negeri. Ada juga yang ikut ujian di 30 Mts. 27 di antaranya adalah MTs swasta dan 3 lagi adalah MTs negeri. 


Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru mengajak para siswa agar menjalani ujian dengan baik. Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Muzailis menyebut bahwa persiapan USBN sudah cukup baik. 


Ia memastikan para siswa SMP sudah siap menjalani USBN 2019. Para siswa akan menjalani ujian selama enam hari. Mereka bakal menjalani USBN hingga, Sabtu (13/4/2019) mendatang. (***) 


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Jalan Simpang SKA Di Perlebar, Ginda: Kita Dukung Semoga Cepat Terlaksana

2

DPC PDI-P Rohil Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

3

Open House Hari Kedua di Kediaman Wakil Ketua DPRD Riau Agung Nugroho Dihadiri 3.000 Warga

4

Lapas Bagansiapiapi Bersama Warga Binaan Gelar Shalat Idul Fitri 1445 H

5

Negara Hadir, 85 KK Warga Dusun Terpencil di Pelalawan Riau Kini Nikmati Listrik PLN 24 Jam Jelang Idul Fitri 1445 H