MENU TUTUP

Evakuasi Korban Tambang Berlanjut, 60 Kantong Jasad Disiapkan

Senin, 04 Maret 2019 | 09:34:42 WIB | Di Baca : 1190 Kali
Evakuasi Korban Tambang Berlanjut, 60 Kantong Jasad Disiapkan

 

 


SeRiau - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bolaang Mongondow menyiapkan 60 kantong jenazah dalam evakuasi lanjutan korban longsor Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) Desa Bakan, Kecamatan Lolayan.

"Awalnya yang disiapkan hanya sebanyak 30 kantong jenazah," kata Kepala Seksi Tanggap Darurat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bolaang Mongondow Abdul Muin Paputungan kepada Antara di Manado, Senin (4/3).

Jumlah kantong jenazah yang disiapkan bertambah karena tim SAR gabungan mengantisipasi kemungkinan jumlah korban lebih banyak dari dugaan sebelumnya.

"Dari informasi masyarakat diperkirakan masih banyak penambang emas yang tertimbun atau lebih dari dugaan awal sekitar 60 penambang," katanya.

Meski begitu, Abdul hingga kini belum bisa memastikan jumlah pasti korban termasuk yang masih tertimbun di dalam lubang.

"Kita akan lanjutkan proses evakuasi pada pagi ini," katanya.

Diperkirakan 60 penambang emas masih berada dalam lobang pascalongsor yang terjadi pada Selasa (28/2) pukul 21.10 WITA.

Puluhan penambang emas tertimbun longsor setelah tiang dan papan penyangga lubang galian patah akibat kondisi tanah yang labil serta banyaknya lubang galian tambang.

Hingga Jumat (1/2) pukul 12.00 Wita atau hari kelima proses evakuasi, korban meninggal dunia tercatat sebanyak delapan orang, sementara 20 orang dinyatakan selamat.

 

Sumber CNN Indonesia


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

BAN-PDM Provinsi Riau Gelar Rakorda Pertama, Sebanyak 2062 Satuan Pendidikan di Akreditasi Tahun Ini

2

SE Kadisdik Riau Tentang Larangan Perpisahan di Hotel Dinilai Forkom Waktunya Kurang Tepat

3
Ketua TKD: Ini Kemenangan Masyarakat

Prabowo & Gibran Ditetapkan Jadi Presiden Wakil Presiden Terpilih

4

PT Putra Kemasindo di Sidak  Komisi IV,  Di Warnai Adu Mulut

5

ARA Perkuat Eksistensi Pendidikan di Provinsi Riau