MENU TUTUP

Ketua ASITA Riau: Harga Tiket Pesawat Mahal, Warga Pekanbaru Pilih Liburan ke Luar Negeri

Senin, 04 Februari 2019 | 20:58:19 WIB | Di Baca : 1431 Kali
Ketua ASITA Riau: Harga Tiket Pesawat Mahal, Warga Pekanbaru Pilih Liburan ke Luar Negeri

 

SeRiau - Ketua Association of The Indonesia Tour and Travel Agencies / ASITA Riau Dede Firmansyah menyatakan saat ini tiket pesawat Pekanbaru-Kuala Lumpur dipatok Rp365.000 dan Pekanbaru-Singapura Rp478.500. Sementara tiket Pekanbaru-Jakarta dibanderol di atas Rp1.000.000. Dengan harga tersebut banyak warga Pekanbaru memilih berliburan imlek ke Kuala Lumpur dan Singapura.

"Malaysia dan Singapura panen turis dari Indonesia di saat libur Imlek. Apa lagi yang dipertahankan maskapai dengan tiket domestik mahal seperti ini? Bukannya mereka juga menderita kalau tidak ada penumpang," katanya, Senin (4/2/)

Menurutnya, kondisi demikian menjadi miris bagi industri pariwisata dalam negeri, di tengah momen Libur Nasional Tahun Baru Cina atau Imlek.
Saat ini harga tiket sekali jalan Pekanbaru-Jakarta untuk Senin, 4 Februari 2019 di Cek di _System Airlines_ misalnya, dijual mulai Rp1.048.000 per penumpang dengan maskapai Lion Air. Tapi untuk tiket Jumat, 1 Maret 2019 rute Pekanbaru-Jakarta dijual mulai Rp863.400 per penumpang dengan maskapai Air Asia, transit Kuala Lumpur

Sebelum kenaikan tiket seperti sekarang, untuk terbang ke Jakarta, penumpang dari Pekanbaru bisa membayar mulai Rp600.000 dengan maskapai penerbangan berbiaya murah. Kondisi ini jauh berbeda dengan harga tiket internasional." Tiket Pekanbaru-Kuala Lumpur misalnya, hanya dijual mulai Rp365.000, atau tiket Pekanbaru-Singapura seharga Rp478.500, tentu membuat masyarakat setempat lebih memilih ke negeri seberang untuk berlibur, dibandingkan di negeri sendiri," katanya

Pihaknya juga menyesalkan belum ada respon dari Menteri Pariwisata Bapak Insinyur Arief Yahya, karena masalah ini jelas berimbang pada target kunjungan wisata dalam negeri, yang angkanya dipatok sekitar 250 juta pada tahun ini.

Padahal saat awal tahun seperti ini, merupakan _Low Season_ di bisnis pariwisata sampai menjelang momen mudik pada Ramadhan serta Idul Fitri di pertengahan tahun, tapi harga tiket malah sama saja dengan libur Lebaran atau libur tahun baru." Memang anggota kami merasakan langsung, lebih banyak peminat wisata luar negeri sekarang, ke Malaysia dan Singapura. Bagi yang tetap mau wisata di Sumatera, kami tawarkan paket jalur darat dengan mini bus atau bus," katanya (rls)


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Jalan Simpang SKA Di Perlebar, Ginda: Kita Dukung Semoga Cepat Terlaksana

2

DPC PDI-P Rohil Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

3

Open House Hari Kedua di Kediaman Wakil Ketua DPRD Riau Agung Nugroho Dihadiri 3.000 Warga

4

Negara Hadir, 85 KK Warga Dusun Terpencil di Pelalawan Riau Kini Nikmati Listrik PLN 24 Jam Jelang Idul Fitri 1445 H

5

Wujudkan Momen Manis Silahturahmi Dengan Berkendara #Cari Aman