MENU TUTUP

Vulkanolog Indonesia Pertanyakan Pemantau Anak Krakatau

Kamis, 03 Januari 2019 | 22:26:16 WIB | Di Baca : 1184 Kali
Vulkanolog Indonesia Pertanyakan Pemantau Anak Krakatau

SeRiau - Ahli Vulkanologi Indonesia Surono meminta kepada pemerintah untuk jujur soal keberadaan alat pemantau Gunung Anak Krakatau dan alat pendeteksi tsunami Selat Sunda. 

Pria yang karib disapa Mbah Rono itu mengatakan pemerintah seharusnya jujur apakah telah memasang dan memiliki alat tersebut atau tidak.

"Ini kita bicara nyawa, alam itu harus jujur mari kita hadapi dengan kejujuran, misal ini daerah vital dan strategis ini (Lampung dan Banten) pemerintah ini masang alat pemantau Gunung Anak Krakatau enggak, kita tanya juga di daerah vital itu pemerintah memasang alat tsunami early warning sistem tidak? Itu harus dijawab dengan jujur," ujarnya dalam diskusi di Pulogadung, Jakarta Timur, Kamis (3/1).

Surono mengatakan terdapat dua tipe mitigasi bencana yaitu identifikasi ancaman bencana dan persiapan masyarakat untuk menghadapi bencana. Dia menilai mitigasi bencana tanpa penelitian pun hasilnya akan gagal total. 

"Identifikasi ancamannya termasuk penelitian, mitigasi tanpa penelitian itu gagal sudah pasti, berhasil kebetulan," tuturnya. 

Surono juga meminta supaya alat pemantau Gunung Anak Krakatau tidak mati. Jika alat tersebut rusak karena letusan, pemerintah sudah seharusnya mengganti alat tersebut dengan yang baru.

Meski demikian Surono tidak berpendapat jika letusan Gunung Anak Krakatau akan menimbulkan tsunami. Dia pun meyakini jika tsunami Selat Sunda terjadi bukan akibat dari letusan Gunung Anak Krakatau. 

Surono pun mengibaratkan jika Gunung Anak Krakatau layaknya anak muda yang sedang membangun tubuhnya.

"Saya kaget, saya dulu pernah urus Anak Krakatau loh sekarang seperti di kriminalisasi karena dari hasil penelitian apapun Gunung Anak Krakatau itu seperti anak muda sedang membangun tubuhnya, dan letusan sehebat apapun juga Anak Krakatau itu kecil kemungkinan bisa menimbulkan tsunami," ujar pensiunan Kepala Badan Geologi Kementerian ESDM tersebut. (**H)


Sumber: CNN Indonesia


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Ciptakan SDM Unggul, Edi Haryono Harapkan Tamatan SMK Akbar Kerja Sambil Kuliah

2

DPP PAN Beri Rekomendasi Ke Ade Hartati Untuk Pilwako Pekanbari

3

Siswa SMAN 7 Pekanbaru Peraih Juara di FLS2N dan Pra OSN Mendapat Apresiasi dari Sekolah

4

562 Siswa SMK Keuangan Pekanbaru Diserahkan ke Orangtua. Ini Pesan Ketua Yayasan

5

Tim Opsnal Polsek Dumai Timur Bekuk Pelaku Penggelapan Sepeda Motor Pada 19 Lokasi di Dumai