KARIMUN, SeRiau - Bupati Karimun Aunur Rafiq memberikan sinyal terhadap Muhammad Firmansyah yang saat ini sebagai Pelaksana Tugas (PLt) Sekda Karimun akan dipilih sebagai Sekda Karimun defenitif. Hal itu ia katakan setelah keenam calon Sekda Karimun mengikuti seleksi di Kantor Bupati.
Menurut Rafiq, kriteria yang diinginkan adalah yang berpengalaman, memenuhi persyaratan terutama dalam hal kepangkatan, loyal, mampu berkomunikasi dengan baik antara internal pemerintah dan maupun secara eksternal.
"Karena sebagai seorang Sekda tugasnya adalah membantu kami, dia sebagai orang ketiga setelah Wakil Bupati, tugasnya lebih banyak yang sifatnya kedalam khsusunya dalam rangka pembinaan Aparatur Sipil Negara (ASN). Jadi kita lihat orang yang tentunya sudah senior yang sudah pengalaman dibidangnya. Saya pikir apa yang kalian (wartawan-red) pikirkan dan kedekatan kalian dengan keenam peserta itu seperti apa maka itu tidak jauh-jauh lah dari situ," kata Rafiq seraya mengisyaratkan bahwa Firmansyah sangat dekat dengan wartawan, Senin malam (14/11) di Gedung Nasional dalam acara pelepasan tugas Arif Fadillah ke Pemprov Kepri.
Hasilnya kata Rafiq, baru diserahkan oleh tim panitia seleksi yang diketua oleh Sekda Provinsi Kepri Arif Fadillah kemarin siang, yang kemudian akan diteruskan kepada Gubernur Kepri Nurdin Basirun.
Sedangkan keenam calon Sekda yang mengikuti open bidding antara lain adalah Kepala Badan Penanamam Modal dan Perizinan Terpadui (BPMPT) Sularno, PLt Sekda Karimun Firmnsyah, Kepala Satpol PP Zifridin, Kepala BPMPD Kesbang Hurnaini, Kepala Badan Kebersihan dan Pertamanan (BKP) Rosmawati dan Asisten II Sensissiana.
"Saya kira tidak jauh lah dari apa yang anda katakan tadi. Yang ada di hati kalian masing-masing, yang bisa komunikatif dan yang bisa berinteraksi. Itu lah dia. Tapi sebenarnya tidak hanya saya yang membutuhkan seorang sekretaris melainkan masyarakat juga butuh dengan kriteria seperti ini. Katakan lah dia bisa mengatasi berbagai persoalan, atau ketika tidak ada Bupati dan Wabup maka dia harus bisa mencarikan solusi," terangnya.
Dari perolehan ranking yang disampaikan tim pansel, Rafiq mengaku paling cepat akan menyampaikan kepada Gubernur pada pekan depan. Setelahnya ditargetkan akan dilakukan pelantikan bagi sekda defenitif pada awal Desember mendatang.
Sementara Ketua tim pansel Seksa Karimun, Arif Fadillah mengatakan, dari keenam peserta open bidding Sekda Karimun masing-masing memiliki kemampuan dan ada pula yang biasa-biasa saja. Namun dalam seleksi tersebut yang terpenting adalah penguasaan materi, penguasaan wawasan, tupoksi sekda, menguasai semua visi dan misi kepala daerah.
"Presentasenya penilaiannya adalah asesmen 30 persen, makalah 30 persen dan wawancara 40 persen. Sudah kita rekap, besok (kemarin) akan diserahkan kepada Bupati dan nanti dilanjutkan kepada Gubernur, selanjutnya nanti Gubernur pun keputusannya nanti akan melalui saya," kata Sekda Provinsi Kepri ini saat menghadiri kegiatan di Gedung Nasional kemarin malam.(*)
