MENU TUTUP

Demokrat soal Ngabalin Masuk Istana: Mungkin Cocok dengan Jokowi

Rabu, 23 Mei 2018 | 16:23:24 WIB | Di Baca : 1244 Kali
Demokrat soal Ngabalin Masuk Istana: Mungkin Cocok dengan Jokowi

SeRiau - Kadiv Hukum dan Advokasi DPP Demokrat Ferdinand Hutahean menilai masuknya nama politikus Golkar Ali Mochtar Ngabalin sebagai tenaga ahli utama Kantor Staf Kepresidenan bisa jadi karena memang ada kecocokan dengan Jokowi. Meski saat Pilpres 2014 lalu, Ngabalin dikenal sebagai pendukung Prabowo garis keras.

"Ya itu tergantung nurani seseorang, bukan fenomena. Mungkin ada kecocokan di antara keduanya (Ngabalin dan Jokowi), jadi bisa kerja sama," ucap Ferdinand di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (23/5).

Ferdinand juga menilai, masuknya timses di dalam jajaran Kantor Staf Kepresidenan adalah hal yang wajar. Sebab, menurutnya Kantor Staf Kepresidenan memang menjadi tempat para timses berkumpul.

"Kalau itu kan sudah jelas, KSP itu memang kumpulan timses Jokowi," katanya.

Namun, Ferdinand mengaku partainya tidak ingin ikut campur soal masuknya Ngabalin dalam lingkaran tersebut. Mmenurutnya, masalah siapa saja yang akan ditarik masuk adalah hak Jokowi.

"Terkait Ali Mochtar Ngabalin, yang kini jadi staf Pak Jokowi, itu hak Jokowi. Demokrat tidak ingin masuk ke wilayah hak Pak Jokowi. Menambah stafnya itu hak beliau," tandasnya.

Pada Pilpres 2014 silam, Ngabalin dikenal sebagai anggota tim pemenangan Prabowo-Hatta Rajasa --yang kala itu merupakan lawan tanding Jokowi-Jusuf Kalla. Namun Ngabalin justru ditunjuk sebagai staf ahli utama Kepala Staf Kepresidenan yang bertugas mengklarifikasi isu fitnah dan hoaks yang dilontarkan kepada pemerintahan Jokowi. (**H)


Sumber: kumparanNEWS


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Kirim 3 Cabang ke FLS2N Seleksi Tingkat Nasional, Ini Target Kepala SMAN 13 Pekanbaru

2

Sekdisdik Riau Puji Penampilan Juara 1 FLS2N SMA. Ini Nama Pemenang Lomba

3

Lunasi Utang Obligasi Dollar AS, PGN Tunjukan Pengelolaan Kinerja yang Sehat dan Berkelanjutan

4

DLH Rohil Laksanakan Kick Off dan Konsultasi Publik l KLHS RPJMD Tahun 2025-2029

5

Ciptakan SDM Unggul, Edi Haryono Harapkan Tamatan SMK Akbar Kerja Sambil Kuliah