MENU TUTUP

Jokowi: Kritik Boleh, Tapi Jangan 'Asbun'

Rabu, 21 Maret 2018 | 22:09:55 WIB | Di Baca : 1249 Kali
Jokowi: Kritik Boleh, Tapi Jangan 'Asbun'

SeRiau - Presiden Joko Widodo mengakui kritik sangat penting disampaikan kepada pemerintah untuk memperbaiki kebijakan yang sudah dan akan berjalan. 

"Kritik itu penting untuk perbaiki kebijakan. Belum tentu pemerintah itu betul. Kalau ada yang salah pemerintah diingatkan lewat kritik," kata Jokowi saat membuka rapimnas Partai Perindo di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Rabu (21/3).

Namun demikian, Jokowi mengingatkan pihak-pihak yang melontarkan kritik kepada pemerintah untuk bisa membedakan antara kritik dengan mencela, menghujat dan mencemooh. Apalagi kata Jokowi, kritik tidak boleh disampaikan jika tidak ada bukti dan fakta alias fitnah.

"Kritik boleh, tapi juga kritik jangan asal bunyi atau asbun. Kiritik jangan asal bicara. Kritik untuk cari solusi menyelesaikan masalah bangsa," kata Jokowi.

Jokowi berharap bangsa Indonesia menjunjung tinggi adat ketimuran dengan ditopang oleh kesopanan dan kedepankan dialog.

Sebelumnya, kritik yang asal bunyi alias asbun ini dilontarkan oleh Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan. Menurut Luhut, kritik yang disampaikan oleh Ketua Majelis Kehormatan PAN Amien Rais tentang pengibulan lewat sertifikat tanah terhadap masyarakat merupakan salah satu kritik yang asbun. (*JJ)



Sumber: CNN Indonesia


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Ciptakan SDM Unggul, Edi Haryono Harapkan Tamatan SMK Akbar Kerja Sambil Kuliah

2

DPP PAN Beri Rekomendasi Ke Ade Hartati Untuk Pilwako Pekanbari

3

Siswa SMAN 7 Pekanbaru Peraih Juara di FLS2N dan Pra OSN Mendapat Apresiasi dari Sekolah

4

562 Siswa SMK Keuangan Pekanbaru Diserahkan ke Orangtua. Ini Pesan Ketua Yayasan

5

Tim Opsnal Polsek Dumai Timur Bekuk Pelaku Penggelapan Sepeda Motor Pada 19 Lokasi di Dumai