MENU TUTUP
Karena Bawahan Kedapatan Tak Hadir Tanpa Keteragan

Tiga Kepala OPD Diberi Sanksi Tegas

Selasa, 04 Juli 2017 | 00:36:58 WIB | Di Baca : 1604 Kali
Tiga Kepala OPD Diberi Sanksi Tegas

KARIMUN, SeRiau - Wakil Bupati Karimun Anwar Hasyim akan memberikan sanksi terhadap tiga kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), karena kedapatan bawahannya tidak masuk tanpa keterangan saat hari pertama dinas usai cuti bersama hari raya Idul Fitri, Senin (3/7).

"Tadi dalam inspeksi mendadak (Sidak) kita mendapatkan data ada tiga orang pegawai yang tidak masuk tanpa keterangan. Maka kepala OPD pun akan kita berikan sanksi berikut pegawai yang melanggar," ucap Anwar usai melakukan sidak ke seluruh ruangan bersama Bupati Karimun Aunur Rafiq dan Sekda Karimun M Firmansyah, Senin (3/7).

Sayangnya, Anwar enggan menyampaikan OPD mana saja yang akan diberikan sanksi karena bawahannya tidak masuk tanpa keterangan. Menurutnya, semua ruangan OPD sudah dicek satu persatu dengan menyertakan para asisten agar mengontrol kondisi ruangan. Berikut mengecek daftar absensi dan menanyakan satu persatu daftar nama pegawai dalam absen. Sehingga pegwai tidak bisa mengelabui kepala daerah dalam melakukan sidak tersebut.

Sementara sebelum memberikan sanksi, dia telah menegaskan kepada semua kepala OPD agar memerintahkan pegawai yang membolos atau tidak masuk tanpa keterangan menemui Sekda atau Wakil Bupati. Nantinya akan diinterogasi soal alasan kenapa tidak masuk kerja. Setelahnya akan diberikan sanksi yang tepat bagi pegawai yang sudah menghadap kepada atasan.

Sedangkan presentasi kehadiran pegawai pada hari pertama dinas kemarin menurutnya masih cukup tinggi, yakni antara 95 persen sampai 99 persen.

"Kita yakin bahwa data itu tidak direkayasa. Kalau yang tidak hadir tanpa keterangan sudah saya tegaskan kepada atasannya agar menghadap ke Sekda atau ke saya (Wakil Bupati). Nanti akan kita dengarkan alasannya kenapa tidak hadir. Jika memang alasan yang diberikan tidak tepat maka akan kita berikan sanksi sesuai aturan berlaku. Berikut kepala OPD yang bersangkutan akan dikenakan
sanksi tegas," ucap Anwar.

Selain ada yang tidak hadir tanpa keterangan, Anwar menemukan hampir 10 orang pegawai yang izin seusai mengisi absensi kehadiran. Dari hasil pemeriksaan absensi itu didapati bahwa pegawai yang izin karena ingin mengantarkan anaknya untuk mendaftar sekolah, yang kebetulan kemarin merupakan hari pertama pendaftaran siswa baru bagi SMA sederajat.

"Yang izin tadi hampir 10 orang, mereka sudah absen duluan pagi-pagi lalu izin sama Kepala Bidang. Saat sidak saya cek absensi dan menanyakan satu persatu mana orangnya, kata atasannya izin antar anak karena ada pembukaan pendaftaran SMA sederajat," katanya.

Sementara, dari agenda yang disampaikan untuk kegiatan pegawai pertama masuk dinas usai cuti bersama, akan digelar apel bersama, namun kegiatan tersebut batal lantaran Karimun dan sekitarnya diguyur hujan seharian penuh.(*)


Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Pererat Silaturahmi, Siwo PWI Riau dan Bank BJB Gelar Buka Bersama

2

PLN Siaga Pastikan Keandalan Pasokan Listrik Selama Idul Fitri 1445 H

3

Dukung Mudik Kebangsaan, PT KPI Unit Dumai Turut Melepas Rombongan Pemudik dengan Dua Unit Bus Gratis

4

Disponsori Perusahaan Migas, DPP PKWACI Sukses Buat Acara Berbuka Puasa dan Berbagi Paket Lebaran

5

21 Siswa SMA Olahraga SKO Riau Terima Santunan Ramadhan