Pasca Alami Lakalantas di Kampar Karate PPLP Tetap Berangkat ke Padang
Pekanbaru, SeRiau- Walaupun sempat mendapat musibah saat ingin berangkat ke Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Sabtu (5/8) pagi kemarin, rombongan atlet karate Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau tetap berangkat mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Karate antar PPLP 2017.
"Kita berangkat kembali ke Sumbar malam ini (Minggu,red)," ujar Pelatih Kepala PPLP Riau Feri Moniaga kepada wartawan, Minggu (6/8).
Memang awalnya kata Feri, pihaknya ragu untuk berangkat kembali pasca mengalami lakalantas di Jalan Lintas Pekanbaru-Bangkinang, KM 28, Desa Kualu Nenas, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Riau, karena phisikologi anak-anak terganggu dan hari itu juga rombongan kembali ke Pekanbaru.
"Tapi setelah kita bicara sama anak-anak atau atlet ternyata mereka memutuskan tetap berangkat ke Padang mengikuti Kejurnas. Makanya kita tetap berangkat dan kami mohon doa dan dukungan seluruh masyarakat Riau agar kami selamat sampai Padang dan kembali ke Pekanbaru," ucap Feri.
Lakalantas Bus yang membawa rombongan atlet karate PPLP Dispora Riau itu terjadi, Sabtu (5/8) sekitar pukul 09.00 di Jalan Lintas Pekanbaru-Bangkinang, KM 28, Desa Kualu Nenas, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Riau.
Akibatnya Pelatih Alam Suryo Akbar mengalami cidera dan harus dilarikan ke RS Awal Bros Panam, Jalan HR Soebrantas, Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Riau.
Sementara itu bus, mengalami ringsek pada bagian depan. Selain itu ada juga 2 orang lainnya yakni T Jean Rizki dan Nurfarizah yang merupakan pengendaranya sepeda motor Honda Beat bernomor polisi BM 3901 OP mengalami cidera.
Informasi dari Satuan Lalulintas Polres Kampar, lakalantas itu bermula saat satu unit mobil Mikrobus dengan nomor polisi F 7358 A bergerak dari arah Pekanbaru menuju arah Bangkinang, sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP) Mikrobus menghindari kendaraan yang berada didepannya hendak menyeberang jalan dari arah kiri.
Supir minibus langsung membanting stir ke kanan jalan sehingga keluar badan jalan dan berbelok ke kiri lalu oleng (Out Of Control) menabrak tembok Jembatan di TKP. Saat bersamaan datang dari arah Bangkinang menuju arah Pekanbaru SPM. Honda Beat BM 3901 OP yang dikendarai oleh T. Jeani Riski dengan membonceng Nurfarizah sehingga terjadi benturan.
Akibatnya Mikrobus F 7358 A terbalik dan 2 pengendara sepeda motor terpental ke bahu jalan. Atas peristiwa itu T Jeani Riski dan Nurfarizah mengalani luka-luka dan dibawa ke RSUD Bangkinang. Sedangkan penumpang minibus Alam Suryo Akbar mengalami luka ringan dan dibawa ke RS. Awal Bros Jalan HR Soebrantas, Tampan, Pekanbaru. (Rin)
"Kita berangkat kembali ke Sumbar malam ini (Minggu,red)," ujar Pelatih Kepala PPLP Riau Feri Moniaga kepada wartawan, Minggu (6/8).
Memang awalnya kata Feri, pihaknya ragu untuk berangkat kembali pasca mengalami lakalantas di Jalan Lintas Pekanbaru-Bangkinang, KM 28, Desa Kualu Nenas, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Riau, karena phisikologi anak-anak terganggu dan hari itu juga rombongan kembali ke Pekanbaru.
"Tapi setelah kita bicara sama anak-anak atau atlet ternyata mereka memutuskan tetap berangkat ke Padang mengikuti Kejurnas. Makanya kita tetap berangkat dan kami mohon doa dan dukungan seluruh masyarakat Riau agar kami selamat sampai Padang dan kembali ke Pekanbaru," ucap Feri.
Lakalantas Bus yang membawa rombongan atlet karate PPLP Dispora Riau itu terjadi, Sabtu (5/8) sekitar pukul 09.00 di Jalan Lintas Pekanbaru-Bangkinang, KM 28, Desa Kualu Nenas, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Riau.
Akibatnya Pelatih Alam Suryo Akbar mengalami cidera dan harus dilarikan ke RS Awal Bros Panam, Jalan HR Soebrantas, Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Riau.
Sementara itu bus, mengalami ringsek pada bagian depan. Selain itu ada juga 2 orang lainnya yakni T Jean Rizki dan Nurfarizah yang merupakan pengendaranya sepeda motor Honda Beat bernomor polisi BM 3901 OP mengalami cidera.
Informasi dari Satuan Lalulintas Polres Kampar, lakalantas itu bermula saat satu unit mobil Mikrobus dengan nomor polisi F 7358 A bergerak dari arah Pekanbaru menuju arah Bangkinang, sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP) Mikrobus menghindari kendaraan yang berada didepannya hendak menyeberang jalan dari arah kiri.
Supir minibus langsung membanting stir ke kanan jalan sehingga keluar badan jalan dan berbelok ke kiri lalu oleng (Out Of Control) menabrak tembok Jembatan di TKP. Saat bersamaan datang dari arah Bangkinang menuju arah Pekanbaru SPM. Honda Beat BM 3901 OP yang dikendarai oleh T. Jeani Riski dengan membonceng Nurfarizah sehingga terjadi benturan.
Akibatnya Mikrobus F 7358 A terbalik dan 2 pengendara sepeda motor terpental ke bahu jalan. Atas peristiwa itu T Jeani Riski dan Nurfarizah mengalani luka-luka dan dibawa ke RSUD Bangkinang. Sedangkan penumpang minibus Alam Suryo Akbar mengalami luka ringan dan dibawa ke RS. Awal Bros Jalan HR Soebrantas, Tampan, Pekanbaru. (Rin)
