Kepala Puskesmas dan Pegawai Diskes Positif Covid-19, Hamdani: Dinas Boleh Tutup, Pelayanan Kesehatan Tidak Boleh Tutup !

  • Selasa, 01 September 2020 - 11:07:48 WIB | Di Baca : 2559 Kali
Hamdani Ketua DPRD Kota Pekanbaru

 

 


SeRiau-  Selain pejabat eselon IV di Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru, Kepala Puskesmas Rumbai yang berada di Jalan Sekolah juga terkonfirmasi Positif Virus Corona atau Covid-19.

Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Hamdani mengatakan bahwa tenaga medis memanglah sangat rawan terinfeksi Covid-19. Hal tersebut menyusul karena tenaga medis sendiri adalah garda terdepan untuk menangani pasien Covid-19.

"Kita minta kepada Dinas Kesehatan dan juga tenaga medis lebih berhati-hati kembali, kalau Dinas boleh tutup tapi pelayanan kesehatan tidak boleh tutup," ujarnya, Senin (31/08/2020).

Lanjut politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru juga tak boleh berpangku tangan. Melainkan Pemko Pekanbaru harus memberi dukungan penuh terhadap para tenaga medis.

"Pemko Pekanbaru harus bisa melindungi dan juga memberi dukungan tenaga medis yang berada di garda terdepan dalam mengatasi Covid-19," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Selain pejabat eselon IV di Dinas Kesehatan (Diskes) Pekanbaru, Kepala Puskesmas Rumbai juga terkonfirmasi Positif Virus Corona atau Covid-19.

"Iya betul. Hasil (diumumkan) kemarin," kata Pelaksana harian Kepala Diskes Pekanbaru dr Zaini Rizaldy Saragih, membenarkan pertanyaan CAKAPLAH.COM, Senin (31/8/2020).

Zaini menduga Kepala Puskesmas Rumbai itu tertular dari keluarga yang datang dari luar kota. Namun, Ia juga belum bisa memastikan kebenaran itu.

"Informasinya, kemungkinan besar dia dari keluarganya. Ada keluarganya kemarin datang dari luar beberapa hari yang lalu. Kemungkinan besar dari situ. Tapi itu kan belum kita pastikan," jelasnya.

Saat ini, Puskesmas Rumbai ditutup sampai hasil swab pegawai Puskesmas keluar. Untuk sementara, pelayanan kesehatan dialihkan ke Puskesmas Karya Wanita.

"Hari ini semua pegawai yang di Puskesmas Rumbai itu kita periksa, ada sekitar 50 orang. Sudah swab hari ini. Kita periksa kontak erat saja," jelasnya.(***)





Berita Terkait

Tulis Komentar