SeRiau - Peringati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-75 pada 17 Agustus tahun 2020 mendatang, Pemerintah Provinsi Riau tetap akan melaksanakan upacara meski dalam kondisi Covid-19. Namun, untuk Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) hanya 8 orang.

Hal itu dikatakan oleh Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Provinsi Riau Boby Rachmat bahwa untuk personel Paskibra pada saat upacara dibatasi menjadi 8 orang. Hal ini untuk membatasi keramaian, berhubung Provinsi Riau masih di tengah pandemi Covid-19.

"Mengacu kepada surat Mensesneg tanggal 6 Juli dan surat Kemenpora RI tentang Covid-19 Tanggal 13 Juli kemarin, tentang Paskibra hanya 8 orang. Formasi 3 orang untuk penaikan bendera, 3 orang untuk penurunan, dan 2 orang cadangan," ujar Boby, Selasa (11/8/2020).

Ia mengatakan diklat atau pelatihan Paskibra HUT RI tersebut sudah dimulai Senin kemarin di Halaman Gedung Daerah, Jalan Diponegoro. Pelatih terdiri dari dua anggota TNI dan satu orang anggota Polri.

"Latihannya sudah mulai di halaman Gedung Daerah Riau. Nanti, pelaksanaan upacara HUT RI juga di Gedung Daerah tersebut, mulai jam 07.00 WIB," terangnya.

Selain itu Paskibraka, Bobby mengungkapkan bahwa peserta upacara dalam HUT RI juga akan dibatasi. Dimana pelaksana dan undangan hanya Pak Gubernur Riau dan Forkopimda, serta beberapa pasukan dalam jumlah terbatas.

"Jam 10.00 WIB, Forkopimda akan bersiap untuk mengikuti pelaksanaan detik-detik HUT Ke-75 RI melalui virtual dari Istana Merdeka," pungkasnya. (**H)