Kasus Covid-19 Meningkat, Pemko Pekanbaru Akan Bahas Pelaksanaan Shalat Idul Adha 1441 H

  • Ahad, 26 Juli 2020 - 19:54:55 WIB | Di Baca : 2248 Kali

SeRiau - Penyebaran kasus Covid-19 di Kota Pekanbaru kembali meningkat. Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru bakal membahas teknis penyelenggaraan shalat Idul Adha 1441 H, Senin (27/7/2020).

Hal itu dikatakan oleh Pj Sekda Kota Pekanbaru Muhammad Jamil, bahwa pihaknya merencanakan akan menggelar rapat terkait hari raya Idul Adha. "Besok Senin rencana rapat bersama tentang pelaksana hari raya Idul Adha," ujarnya, Minggu (26/7/2020).

Dikatakannya, pada rapat nanti akan dibahas perihal surat edaran tentang Idul Adha yang sudah beredar. Rapat ini untuk melanjutkan atau merubah poin dalam surat edaran yang sudah ada.

"Jadi nantinya bisa kita keluarkan surat edaran terbaru perihal penyelenggraan Idul Adha," jelasnya.

Perlu diketahui sebelumnya, Wali Kota Pekanbaru, Firdaus sudah membuat surat edaran perihal penyelenggaraan shalat Idul Adha dan penyemblihan hewan kurban pada 1441 H. 

Satu poin dalam surat edaran yakni masyarakat bisa menggelar shalat ied dan penyemblihan hewan kurban pada momen Idul Adha 1441 H. Namun masyarakat tetap harus mengikuti protokol kesehatan.

Penyelenggaraan shalat Idul Adha bisa digelar di lapangan atau masjid. Panitia nantinya harus menyiapkan petugaa mengawasi penerapan protokol kesehatan. 

Panitia juga harus menyemprot disinfektan di areal shalat ied.
Jumlah akses jemaah yang keluar dan masuk harus dibatasi. 

Panitia juga mesti sediakan fasilitas cuci tangan, sabun dan hand sanitizer. Mereka juga mesti menyediakan alat pengukur suhu tubuh.

Saat shalat ied juga harus menjaga jarak minimal satu meter. Firdaus juga mengingatkan bahwa jemaah yang datang harus dalam kondisi sehat.

Mereka yang rentan tertular Covid-19 seperti anak-anak dan lansia diimbau untuk shalat di rumah saja. Mereka juga harus membawa sajadah atau alat shalat sendiri. Para jemaah juga harus mengenakan masker sejak dari rumah. 

Mereka juga harus menjaga kebersihan tangan dengan sering mencuci tangan. Masyarakat juga diingatkan untuk hindari kontak fisik. (**H)





Berita Terkait

Tulis Komentar