Jepang Luncurkan N700S, Shinkansen Baru yang Tahan Gempa

  • Jumat, 03 Juli 2020 - 21:18:50 WIB | Di Baca : 2097 Kali

SeRiau - Jepang meluncurkan jenis kereta peluru ( shinkansen) baru yang tidak hanya cepat dan halus lajunya, tapi juga tahan gempa bumi.

Kereta itu bernomor seri N700S. "S" dalam nomor merupakan kepanjangan dari "Supreme'.

Kereta itu dapat melaju dengan kecepatan maksimum 360 km per jam, yang menjadi paling cepat di dunia dan sudah diuji coba pada 2019. Namun, dalam operasinya akan dibatasi 285 km per jam.

Laporan yang dilansir dari CNN (3/7/2020), kereta cepat ini sudah beroperasi mulai 1 Juli yang melayani jalur Tokaido Shinkansen, yang terhubung dengan Stasiun Tokyo dan Stasiun Shin-Osaka di Osaka.

Kereta ini adalah model baru pertama yang melayani jalur Tokaido Shinkansen oleh Central Japan Railway (JR Central) dalam 13 tahun terakhir.

N700S diluncurkan bersamaan dengan tanggal pelaksanaan Olimpiade Tokyo 2020, yang sekarang diundur 2021, dan perayaan Olimpiade Musim Panas di Tokyo.

Teknologi muktakhir

Dari segi tampilan, N700S tidak terlalu berbeda dari model N700 atau N700A.

Namun dilihat lebih dekat, kereta baru ini memiliki sudut hidung lebih panjang dan "pipi" lebih tembem, dan desain lampu lebih ramping.

Di bagian dalam kereta, bangku penumpang didesain untuk dapat berbaring lebih leluasa, menawarkan kenyaman lebih, terutama untuk penumpang jarak jauh.

Selain itu, di setiap kursinya memiliki colokan listrik.

Interior lampu memiliki desain yang menciptakan suasana lebih lembut dan santai.

Rak bagasi juga didesain untuk memberikan kenyamanan penumpang dengan dapat menyala di setiap pemberhentian, agar penumpang tidak lupa membawa barang-barang mereka yang diletakan di sana.

Sementara itu, kapasitas bagasi juga didesain lebih besar.

Menaiki kereta ini akan membuat perjalanan penumpang lebih cepat dan tenang, karena memiliki sistem suspensi yang membantu meredam getaran kereta ketika bergerak.

Kereta ini juga didesain dengan tingkat keamanan tinggi, dengan sistem peningkatan kontrol dan rem otomatis, yang memungkinkan untuk berhenti lebih cepat ketika berada dalam situasi darurat.

Kereta ini juga yang pertama di dunia dilengkapi dengan baterai ion lithium sistem propulsi, yang membuat sistem kereta dapat melintas untuk jalur pendek selama pemadaman listrik.

Teknologi itu memungkinkan kereta berpindah ke lokasi yang aman dengan kecepatan rendah, jika terjebak di daerah berisiko tinggi, seperti di jembatan atau terowongan saat terjadi gempa bumi.

"Dengan membuat mekanisme di bawah lantai, N700S lebih ringan dan lebih padat. Kami menciptakan standar baru," ujar Wakil Kepala Departemen Bisnis Kereta JR Central, Masayuki Ueno. 

"Ini standar baru yang akan membantu pengembangan bisnis kami," tambahnya. (**H)


Sumber: KOMPAS.com





Berita Terkait

Tulis Komentar