Jokowi: Asal untuk Negara, Saya Pertaruhkan Reputasi Politik Saya

  • Ahad, 28 Juni 2020 - 22:30:30 WIB | Di Baca : 1896 Kali

SeRiau - Presiden Jokowi meminta agar seluruh jajaran menterinya untuk mengeluarkan kebijakan yang extraordinary selama masa pandemi COVID-19. Bahkan, kata Jokowi, jika dibutuhkan, ia bersedia membuatkan Perppu atau Perpres baru.

"Kalau mau minta Perppu lagi, saya buatin Perppu, kalau yang sudah ada belum cukup, asal untuk rakyat, asal untuk negara, saya pertaruhkan reputasi politik saya," tegas Jokowi dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, 18 Juni 2020 lalu.

Jokowi menegaskan, ia akan membuka segala macam langkah agar penanganan virus corona di Indonesia bisa maksimal. Bahkan, menurutnya, jika perlu, ia bisa saja membubarkan lembaga atau merombak jajaran menterinya.

"Langkah apa pun yang extraordinary akan saya lakukan untuk 267 juta rakyat kita, untuk negara. Bisa saja, membubarkan lembaga, bisa saja reshuffle. Sudah kepikiran ke mana-mana saya," tutur Jokowi. 

"Entah buat Perppu yang lebih penting lagi kalau memang diperlukan. Karena memang, suasana ini harus ada," imbuhnya.

Ia berharap, seluruh jajarannya bisa memahami apa yang ia inginkan dan bekerja keras dalam situasi krisis ini. Menurut Jokowi, kerja keras dan kecepatan adalah hal yang sangat diperlukan saat ini.

"Kerja keras dalam suasana seperti ini sangat diperlukan, kecepatan dalam suasana seperti ini sangat diperlukan, tindakan-tindakan di luar standar saat ini sangat diperlukan dalam manajemen krisis. Kalau payung hukum masih diperlukan, saya akan siapkan," pungkasnya. (**H)


Sumber: kumparan.com





Berita Terkait

Tulis Komentar