SeRiau - Meski sudah memasuki Perilaku Hidup Baru (PHB), Kegiatan Car Free Day (CFD) tetap dihentikan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru. Pasalnya, Dishub Pekanbaru tak ingin gelombang kedua pandemi virus corona muncul saat kegiatan CFD.

Kepala Dishub Kota Pekanbaru Yuliarso mengatakan, ada beberapa pertimbangan pemerintah untuk tetap meniadakan kegiatan mingguan tersebut. Salah satu pertimbangannya adalah perkembangan virus corona.

Pemerintah juga melihat bagaimana kepatuhan warga terhadap protokol kesehatan. Meskipun sudah ada keputusan dari Pemprov Riau maupun pemerintah pusat terhadap pelaksanaan kegiatan CFD, Dishub Pekanbaru terlebih dahulu akan berkomunikasi dengan Wali Kota Pekanbaru, Firdaus 

"Kami laporkan kepada pimpinan untuk memutuskannya. Pemerintah tidak ingin terjadi gelombang kedua, terlebih lebih buruk dari yang pertama," sebut Yuliarso, Ujar Yuliarso, Senin (15/6/2020).

Sebelumnya, Kabid Manajamen Rekayasa Lalulintas Edy Sofian, mengatakan, meski saat ini Pekanbaru sudah menerapkan PHB menuju new normal, namun tidak serta merta CFD diaktifkan kembali. 

"Kami masih menunggu petunjuk dari pak Wali Kota untuk mengaktifkan lagi Car Free Day," ujar Edy, Kamis (11/6/2020). 

Menurutnya, pihaknya tidak bisa begitu saja mengaktifkan kembali kegiatan CFD pasca berakhirnya PSBB Kota Pekanbaru pada akhir Mei lalu."Karena kalau dibuka begitu saja resikonya tinggi," ulasnya.

Pihaknya saat ini juga sedang menyusun Standar Operasi (SOP) terkait pengaturan kegiatan CFD ini. 

Edi menyebut, pihaknya harus benar-benar memastikan masyarakat aman jika CFD diaktifkan kembali. Saat ini Pekanbaru dalam kategori zona kuning covid-19. Artinya kemungkinan dapat terjadi penularan covid-19.

"Oleh karena itu kita belum buka. Tapi kita lihat situasi kedepannya dan tunggu petunjuk dari pak Wali," tutupnya. (**H)