Unair Optimistis Segera Temukan Kandidat Obat Covid-19

  • Ahad, 10 Mei 2020 - 04:55:19 WIB | Di Baca : 1749 Kali

SeRiau - Badan Intelijen Negara (BIN) menyerahkan sejumlah peralatan laboratorium kepada Universitas Airlangga Surabaya.

Dengan pemberian bantuan ini, pihak Unair pun optimistis bisa segera menemukan obat atau antivirus Covid-19 dalam waktu dekat.

Sekretaris Utama BIN Komjen Pol Bambang Sunarwibowo mengatakan, pemberian bantuan itu karena Unair memiliki potensi sumber daya manusia, termasuk para peneliti berkompetensi di bidang penyakit infeksi.

“Diharapkan dengan bantuan alat laboratorium dan dukungan pembiayaan penelitian tersebut dapat membantu Unair untuk secepatnya menghasilkan obat dan vaksin Covid-19," kata Bambang dalam siaran pers, Sabtu (9/5/2020).

Penyerahan bantuan ini sejalan dengan nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama antara BIN dan Unair yang telah ditandatangani pada tanggal 7 April 2020 yang lalu.

Bantuan yang diserahkan BIN kepada Unair terdiri dari, 1 Unit RT-PCR 96wheel, 1 unit Akta GO Healthcare Life Sciences, 1 unit Sequencer, 2 unit Incubator CO2, Covid-19 Reagent Set, Plasticware/ Primer dan biaya penelitian untuk penemuan kandidat obat anti Covid-19.

"Kami berharap pihak UNAIR dapat secara berkala menginformasikan perkembangan dari penelitian yang dikerjasamakan dengan BIN tersebut,” lanjut Bambang.

Penyerahan bantuan tersebut diterima langsung Rektor Universitas Airlangga, Mohammad Nasih. Nasih menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas bantuan yang diberikan.

Ia berharap dengan adanya bantuan peralatan laboratorium ini, Unair dapat meningkatkan kapasitas uji laboratorium dan memudahkan para tenaga peneliti dalam mempercepat penanganan pandemi Covid-19.

"Kecepatan dan ketepatan bantuan yang diberikan oleh BIN ini, nilainya melebihi dari bantuan uang tunai karena susahnya transportasi dan logistik untuk mendapatkan alat-alat ini”, ujar Nasih.

Sementara itu, Ketua Peneliti Senyawa Unair Ni Nyoman Tri Puspaningsih menyebut, para peneliti telah berhasil melakukan analisis terhadap beberapa jenis obat baik dari luar maupun dalam negeri.

Para peneliti Unair juga sudah bisa menganalisis enam dari 20 sample genome virus Covid-19 di Indonesia.

Selanjutnya, Unair juga telah menemukan beberapa senyawa yang nantinya bisa diujicoba dengan genome virus Covid-19 yang telah ditemukan.

"Kami yakin, melalui penelitian lanjutan akan segera ditemukan kandidat obat untuk Covid-19 ini, mudah-mudahan dalam 2-3 minggu ke depan ada kabar baiknya” kata dia. (**H)


Sumber: KOMPAS.com





Berita Terkait

Tulis Komentar