Luis Milla Sarankan 4 Hal Ini untuk Kemajuan Sepak Bola Indonesia

  • Sabtu, 02 Mei 2020 - 23:07:56 WIB | Di Baca : 2395 Kali

SeRiau - Luis Milla mengungkapkan hal-hal yang harus dilakukan Indonesia untuk kemajuan olahraga sepak bola.

Hal itu diungkapkan Luis Milla saat berdiskusi virtual bersama Kickoff Indonesia lewat YouTube.

Pada diskusi bertajuk "K! VLOG: My Coaching Experience in Indonesia", Luis Milla turut menyampaikan harapan dan saran-sarannya agar sepak bola Indonesia semakin maju.

Eks pelatih timnas Indonesia itu menyoroti empat hal yang menjadi komponen utama untuk kemajuan sepak bola Indonesia.

"Pengalaman dua tahun di Indonesia, saya menemukan bahwa di sini banyak sekali orang yang mencintai sepak bola dan ingin olahraga ini maju," kata Luis Milla.

"Indonesia punya banyak potensi untuk berkembang. Akan tetapi hal itu harus segera digarap dengan kerja keras yang sistematik. Indonesia harus segera berlari."

"Membangun pendidikan pelatih, akademi klub profesional, kompetisi, dan infrastruktur latihan adalah hal-hal yang bisa membuat olahraga ini berkembang. Kalau Indonesia lakukan itu dengan tepat, sepak bolanya pasti maju," tuturnya menjelaskan.

Diungkapkan Luis Milla, infrastruktur latihan juga menjadi salah satu aspek kemajuan sepak bola Spanyol.

Sepak bola Spanyol perlahan membaik saat mulai mendapatkan perhatian dan investasi besar dalam hal infrastruktur latihan, terutama untuk pemain muda.

Selain itu, Luis Milla juga berharap para pemangku kepentingan yang ada di federasi maupun klub semakin bersatu demi kemajuan sepak bola Indonesia.

"Saya juga berharap orang-orang yang ada di manajemen untuk saling bersatu, bergandengan tangan, dan mengesampikan kepentingan pribadinya untuk kemajuan sepak bola Indonesia," ucap pria berkebangsaan Spanyol itu.

"Saya paham ini juga terjadi di mana-mana. Di Spanyol pun demikian. Hanya saja, kami beruntung sudah berbenah dan lebih baik sekarang."

"Ini terjadi juga di Indonesia, ya. Indonesia butuh orang-orang yang total bekerja untuk kemajuan sepak bolanya," katanya.

Pada kesempatan sama, Luis Milla tidak lupa mengapresiasi para pesepak bola Indonesia yang dinilainya kini sudah lebih berkembang dan bertransformasi menjadi pemain penting bagi timnas Indonesia.

"Saya juga ingin memberikan apresiasi pada pemain-pemain yang pernah bekerja sama dengan saya. Kalian sangat luar biasa. Saya bangga para pemain ini telah menjadi sosok penting. Inilah inti dari pembinaan sepak bola usia muda," ucapnya mengakhiri.

Pelatih 54 tahun itu telah memimpin timnas senior Indonesia pada enam pertandingan ujicoba resmi. 

Dalam enam pertandingan tersebut, Luis Milla mencatakan dua kali menang, dua seri, dan dua kalah.

Timnas Indonesia menang atas Guyana (2-1) dan Kamboja (2-0). Kemudian seri melawan Fiji (0-0) dam Puerto Rico (0-0), kalah melawan Islandia (1-4) dan Myanmar (1-3).

Selain itu, Luis Milla memimpin timnas U23 Indonesia di Asian Games 2018 yang dihelat di Tanah Air.

Ia berhasil mengantarkan timnas U23 Indonesia sampai ke babak 16 besar sebelum kalah adu penalti melawan Uni Emirat Arab.

Luis Milla juga membawa Indonesia meraih medali perunggu di SEA Games 2017 walau Timnas U23 terpaksa gagal di fase grup kualifikasi Piala Asia U23 2018.

Saat ini, Luis Milla diketahui berprofesi sebagai komentator dan analis pertandingan. (**H)


Sumber: KOMPAS.com





Berita Terkait

Tulis Komentar