SeRiau - Kasus positif Covid-19 di Pekanbaru, Sabtu (2/5) pukul 17.00 WIB, bertambah 1 orang. Sehingga jumlah keseluruhan kasus positif mencapai 20 orang.

Jubir Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru, dr Mulyadi membenarkan adanya penambahan kasus positif saat ini. "Hari ini ada tambahan satu kasus positif," ujar Mulyadi, Sabtu (2/5/2020).

Satu kasus positif itu ialah Tuan A (44) warga Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai. Pasien diketahui ada riwayat perjalanan Jakarta - Bandung, kemudian masuk rumah sakit Eka Hospital 14 April dan dirujuk ke RSUD Arifin Ahmad 2 Mei 2020.

Dikatakan Mulyadi, pasien masih ditelusuri kontak tracking oleh Dinas Kesehatan. 

Berdasarkan data tersebut, hingga saat ini kasus positif di Pekanbaru berjumlah 20 orang. Diketahui 9 orang masih dirawat, 8 orang dinyatakan sembuh dan 3 orang meninggal dunia.

Selain itu kasus positif, pihaknya juga mengungkapkan data terbaru dari Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Orang Dalam Pantauan (ODP). Di mana, kasus PDP tidak ada penambahan per hari ini, akan tetapi satu orang PDP dinyatakan meninggal dunia.

"Hari ini tidak ada penambahan pada kasus PDP, alhamdulillah. Akan tetapi, penambahan terjadi pada kasus PDP meninggal," ucapnya.

Satu orang PDP meninggal yaitu Tuan NMJ (62) warga Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai. Pasien diketahui masuk rumah sakit pada 26 April dengan gejala Covid-19 serta penyakit penyerta, dan meninggal 1 Mei 2020. Hasil swab sudah diambil namun belum bisa diketahui.

Total kasus PDP saat ini berjumlah 305 orang. Diketahui 139 masih dirawat, 128 dinyatakan sembuh dan 38 orang dinyatakan meninggal dunia.

Sedangkan untuk kasus ODP hari ini bertambah 23 orang dengan jumlah keseluruhan mencapai 4.109 orang. Diketahui 3832 orang dinyatakan selesai pemantauan dan 277 orang masih dalam pantauan.

Di sisi lain, pihaknya terus mengingatkan masyarakat agar tetap mengikuti arahan pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19. Dalam pencegahan itu pemerintah mengimbau untuk social distancing dan physical distancing. "Tetap di rumah, cuci tangan, gunakan masker, hindari kerumunan, makan makanan bergizi, dan olaho rutin," pungkasnya. (**H)