Sembako Hingga Juni Mendatang Aman, Ginda Burnama : Warga Tak Perlu Resah !

  • Selasa, 07 April 2020 - 14:31:51 WIB | Di Baca : 1848 Kali
Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Dari Fraksi Gerindra Ginda Burnama ST Saat di Wawancarai Wartawan

 


SeRiau- Tidak stabilnya harga sejumlah barang kebutuhan pokok dan kebutuhan harian dipasaran, membuat masyarakat merasa cemas dan gelisah ditengah Pandemik Virus Corona atau Covid-19 yang melanda. Pemerintah Kota Pekanbaru telah memberikan jaminan kepada warga, bahwa ketersediaan sembako hingga bulan Juni mendatang aman dan mencukupi sehingga warga tidak perlu cemas. 

Adanya penerapan kebijakan social distancing, justru membuat jumlah permintaan turun drastis karena banyak warga yang memilih untuk tidak keluar rumah. Namun anehnya, harga sejumlah barang kebutuhan pokok dan bahan kebutuhan harian malah naik meski stok mencukupi. 

Wakil Ketua DPRD Pekanbaru, Ginda Burnama mengatakan, meski tengah diberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB namun kebutuhan pokok masyarakat masih sangat mencukupi karena suplay dari daerah produsen tetap masuk ke Pekanbaru. Pihaknya tidak menampik, jika saat ini terjadi permainan harga dipasaran akibat ulah para spekulan yang ingin mengambil keuntungan pribadi. 

"Berdasarkan hasil rapat dengan Bulog dan Disperindag Pekanbaru, pasokan sembako untuk Pekanbaru masih mencukupi hingga bulan Juni mendatang. Kita dengar kabar, saat ini harga gula mengalami kenaikan sehingga membuat warga resah. Namun Bulog kan melakukan operasi pasar setiap 2 pekan sekali dengan harga murah, jadi masyarakat tidak perlu cemas. Jika ada oknum yang mengambil keuntungan ditengah keresahan warga,  maka DPRD Pekanbaru bersama dengan aparat terkait siap melakukan sidak lapangan sehingga stabilitas harga tetap terjaga," ungkap Ginda kepada Media, Selasa (07/04). 

Saat ini, harga gula pasir dibanderol seharga Rp 19 ribu per kilogram, cabe merah Rp 36 ribu per kilogram, bawang putih Rp 40 ribu per kilogram, telur ayam ras Rp 1.500 per butir. Kendati demikian, harga daging ayam potong pada minggu ini justru mengalami penurunan menjadi Rp 17 ribu per kilogram. ***





Berita Terkait

Tulis Komentar