Disdik Pekanbaru Pastikan UN Tingkat SMP Masih Sesuai Jadwal

  • Selasa, 17 Maret 2020 - 19:32:54 WIB | Di Baca : 2374 Kali
Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Abdul Jamal

SeRiau - Terkait ancaman penyebaran Covid-19 atau virus corona, Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, memastikan hingga saat ini belum ada perubahan jadwal Ujian Nasional (UN) 2020 tingkat SMP sederajat.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru, Abdul Jamal, pelaksanaan UN tingkat SMP masih tetap sesuai dengan jadwal. UN yang direncakan akan berlangsung pada 20 April 2020 mendatang belum ada perubahan.

"Saat ini masih belum ada perubahan jadwal. Artinya pelaksanaan UN akan tetap diselenggarakan April mendatang," kata Jamal, Selasa (17/3/2020).

Jamal memjelaskan, bahwa wabah virus Corona ini memang menjadi ancaman bagi warga dunia. Begitu juga dengan Kota Pekanbaru, karena corona aktivitas belajar mengajar di sekolah selama dua pekan kedepan dihentikan untuk sementara waktu.

Keputusan itu mengacu pada instruksi Walikota Pekanbaru, pada Ahad (15/3), agar peserta didik selama 14 hari kedepan belajar dirumah. 

Dikatakannya, para peserta didik belajar di rumah untuk antisipasi penyebaran covid-19 atau virus corona. Ia menilai meski tidak adanya aktivitas belajar mengajar di sekolah, hal itu tidak mengganggu persiapan UN.

"Bukan libur, tapi memindahkan aktivitas belajar dirumah. Lewat aplikasi E-learnig siswa dapat mempelajari dan mengerjakan materi pelajarannya," sebutnya.

Jamal memastikan para peserta didik yang hendak ikut UN sudah menuntaskan materi di kelas. Mereka juga sudah melakukan uji coba dan simulasi pelaksaan UN.

Dirinya mengaku belum bisa memprediksi adanya perubahan jadwal pelaksaan UN nanti dari pusat karena aktivitas belajar mengajar di sekolah ditiadakan untuk sementara waktu. Ia masih menanti situasi dan kondisi dalam dua pekan ini.

"Kita berharap tentunya kondisi segera normal kembali. Dengan upaya pencegahan dan pemeriksaan yang sudah dilakukan pemerintah, Mudah-mudahan kondisi membaik kembali," papar Jamal. 

Pihaknya pun bakal melakukan evaluasi dan kordinasi terkait UN pasca peserta didik belajar di rumah. Ia pun masih menanti arahan lanjutan terkait antisipasi penyebaran covid-19. (**H)





Berita Terkait

Tulis Komentar