Investor Bandara Ibukota Baru Belum Ditunjuk, Asing Dipersilakan

  • Kamis, 27 Februari 2020 - 05:39:33 WIB | Di Baca : 1221 Kali

SeRiau - Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi memastikan proyek pembangunan bandara internasional di Ibukota Negara (IKN) baru, di Kalimantan Timur akan direalisasikan.

Hal itu disampaikannya usai mengisi acara Dialog Nasional bertajuk "Merajut Konektivitas Ibukota Negara" di Hotel Sultan, Jalan Gatot Subroto, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (26/2).

"Titiknya (bandara baru) belum tahu, tapi kira-kira 15 kilometer dari pusat kota," ujar Budi Karya Sumadi.

Adapun untuk prosesnya, pemerintah akan menggelar sayembara desain bandara internasional di lokasi yang akan ditentukan. Setelah itu, persiapan pelaksanaan proyeknya dengan mekanisme Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

"Kami undang kolaborasi asing dan lokal sehingga investasi untuk bandara tidak keluar dari APBN, tapi dari swsta yang investasi di situ," jelas mantan Direktur Angkasa Pura II ini.

Hingga saat ini, terdapat sejumlah investor dari negara asing yang tertarik membangun proyek transportasi di IKN baru. Namun, katanya, belum ada kesepakatan lebih jauh terkait investasi proyek tersebut.

"Ya kalau dari Jepang, China, Korea biasanya kereta, termasuk bandara. Jadi bandara kami sayembarakan desainnya dulu, setelah itu bikin projectnya," ungkap Budi Karya Sumadi.

"Diskuisnya mereka menarik, tapi belum ada tawaran," sambungnya. (**H)


Sumber: rmol.id





Berita Terkait

Tulis Komentar