SeRiau - Politika Research and Consulting (PRC) dan Parameter Politik Indonesia (PPI) juga melakukan survei latar belakang pasangan capres-cawapres 2024. Hasilnya menunjukkan latar belakang pasangan militer dan sipil jadi favorit publik.

Survei ini dilaksanakan oleh PRC dan PPI sejak awal Februari 2020 dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Survei ini menggunakan metodologi multistage random sampling dengan mewawancarai 2.197 responden yang tersebar di 220 desa atau kelurahan seluruh Indonesia dan margin of error sebesar 2,13 persen.

Salah satu aspek yang disurvei yakni latar belakang capres dan cawapres 2024. Hasilnya menunjukkan pasangan militer-sipil disukai oleh 30,9 persen publik sementara pasangan sipil-sipil di posisi kedua dengan 27,9 persen.

Selanjutnya pada posisi ketiga diikuti pasangan sipil-militer sebesar 15,2 persen sedangkan mengikuti di posisi keempat pasangan militer-militer sebesar 8,5 persen. Sisanya 17,6 persen publik tidak mementingkan latar belakang militer atau sipil.

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno menduga, berdasarkan survei, capres pada 2024 akan dipegang oleh militer. Dia menyebut ini seperti siklus 10 tahunan.

"Iya ada kecenderungan publik proyeksi 2024 kombinasi paling tinggi ada kawin silang unsur militer dan sipil. Saya membaca ini ada siklus 10 tahunan di mana suksesi kepemimpinan kalo ga sipil, militer," kata Adi saat memberi pemaparan, Minggu (23/2/2020).

Dia mengambil contoh saat itu Megawati digantikan oleh Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang notabene berasal dari militer selama 2 periode. Kepemimpinan SBY kemudian digantikan oleh Jokowi yang berlatar belakang sipil.

"Jadi kerinduan besar publik bahwa 5-10 tahun ke depan itu adalah kalangan militer. Kenapa? Karena TNI atau kalangan militer pengabdian selama ini untuk bangsa cukup luar biasa, tidak ada TNI genit berpolitik, itu jadi harapan dan ekspektasi publik," ucapnya.

Hal ini sejalan dengan hasil survei terhadap 30 tokoh. Prabowo yang dari kalangan militer (17,3 persen), sebutnya, memiliki elektabilitas paling tinggi pada pemilihan Capres 2024 diikuti dari Sandiaga Uno (9,1 persen) dari kalangan sipil. (**H)

Sumber: detikNews