SeRiau,- Semenjak ditunjuk Kementerian Pertanian sebagai salah satu sekolah yang menjalankan program Pertanian Masuk Sekolah (PMS), SMAN 15 Pekanbaru telah melakukan panen perdana, Jumat (3/1) pagi. Panen perdana tanaman sayur sayuran hidroponik ini berupa kangkung, bayam, selada, cailand, saicim dan lain sebagainya.

Kepala SMAN 15 Pekanbaru Dra.Hj. Elmi Gurita.MPd mengatakan, panen perdana sayuran hidroponik ini mendapat sambutan dari Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Riau diwakili oleh Kabid Konsumsi dan Penganerekaman Pangan Ir. Fitri Yenni M.Si, Ketua Komisi IV DPRD Riau Parisman Ihwan. Bahkan mereka turun langsung memanen sayuran hindroponik." Alhamdulillah, program Pertanian Masuk Sekolah telah membuahkan hasil dengan panen perdana. Panen perdana sayuran hidroponik ini disaksikan oleh Buk Fitri Yenni dan Bapak Parisman yang langsung ikut memanen sayuran hidroponik," kata Elmi Gurita, Jumat (3/1) malam.

Selain itu, kata Elmi, turut Zshadir dalam panen perdana program Pertanian Masuk Sekolah, Pengawas Sekolah SMA Disdik Riau Dra.Hj. Hariyati. MM, ketua komite SMAN 15 Pekanbaru, majelis guru dan siswa. Menurut Elmi, program PMS merupakan program dedikasi oleh Kementerian Pertanian untuk memajukan sektor pertanian di Indonesia. SMAN 15 Pekanbaru adalah salah satu sekolah yang ditunjuk langsung untuk mensukseskan program PMS yang baru dijalankan akhir tahun 2019. Konsepnya, para siswa diperkenalkan berbagai jenis sayuran dan tanaman yang akan dibudidayakan sekaligus penjelasan besarnya manfaat dan nilai ekonomis dari hasil pertanian tersebut.

" Berdasarkan data, sebagai tahap awal, kegiatan PMS akan dilaksanakan di 68 sekolah pada 34 provinsi dan salah satunya SMAN 15 Pekanbaru," kata Elmi. (zal)