Dosen UIN Suska yang Bicara SARA ke Mahasiswa Dibawa ke Dewan Kehormatan

  • Senin, 25 November 2019 - 18:50:57 WIB | Di Baca : 1611 Kali

SeRiau - Kasus dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim (Suska) berbicara SARA ke mahasiswanya sudah dilakukan upaya samai dengan komunitas masyarakat Batak. Terhadap dosen tersebut akan dibawa ke Dewan Kehormatan.

"Tadi atas nama kampus melakukan pertemuan dengan organisasi masyarakat Batak di Riau. Inti pertemuan kita menyelesaikan masalah tanpa harus dibawa ke ranah hukum terhadap dosen kami Husni Thamrin," kata Rektor UIN Suska Riau, Prof DR Akhmad Mujahiddin kepada detikcom, Senin (25/11/2019) di Pekanbaru.

Akhmad menyebutkan, dalam pertemuan dengan keluarga Batak disepakati agar kasus dosen yang menyinggung soal SARA diselesaikan secara kekeluargaan.

"Tadi sudah kita lakukan perdamaian yang penuh dengan kekeluargaan. Diharapkan oleh Pak Kapolda juga harus diredamlah, dikanalisasi jangan sampai terjadi konflik sosial," kata Akhmad.

Untuk dosen tersebut, kata Akhmad, pihaknya akan memproses masalah tersebut secara internal di kampus UIN Suska. Pihak kampus lewat Dewan Kehormatan akan melakukan pemeriksaan.

"Alhamdulilah saling memaafkan dengan keluarga Batak sudah selesai. Tapi kampuskan ada kode etik yang akan dilakukan oleh Dewan Kehormatan," kata Akhmad.

Kasus ini bermula saat dialog mahasiswa dengan dosen. Dalam pertemuan itu, dosen bicara mengandung unsur SARA. Suara rekaman antara dosen dan mahasiswanya viral di Riau karena menyinggung masyarakat Batak. (**H)


Sumber: detikNews





Berita Terkait

Tulis Komentar