SeRiau - Timnas Indonesia U-23 menang tipis 2-1 atas Iran dalam pertandingan uji coba jelang SEA Games 2019 di Stadion Pakansari, Cibinong, Sabtu (16/11).

Timnas Indonesia tahan imbang Iran 1-1 di babak pertama. Tuan rumah sempat unggul lewat Muhammad Rafli Mursalim di menit ke-32, tetapi lima menit kemudian Iran menyamakan kedudukan melalui penalti Reza Shekari.

Sejumlah pergantian dilakukan pelatih Indra Sjafri di babak kedua. Egy Maulana Vikri, Saddil Ramdani, hingga Zulfiandi masuk di paruh kedua lawan Iran.

Di menit ke-53 Indonesia memberikan ancaman kepada Iran melalui M Rafli Mursalim. Tetapi tendangan kaki kiri Rafli hasil operan Sani Rizki hanya menyamping di sisi kiri gawang Iran.

Iran sempat mencetak gol di menit ke-58 melalui sundulan Ali Shojaei yang memanfaatkan sepak pojok. Tetapi gol itu dianulir karena pemain Iran lain lebih dahulu melakukan pelanggaran.

Di babak kedua Iran lebih menguasai permainan. Saat tim tamu menyerang Timnas Indonesia U-23 menerapkan permainan disiplin lewat pertahanan zona.

Permainan Indonesia dan Iran di babak kedua lebih alot. Tidak begitu banyak peluang yang muncul dari kedua tim di paruh kedua.

Kesalahan dilakukan lini belakang Iran di menit ke-69 saat bek Aref Aghasi Kolahsorkhi terlalu lama mengejar bola. Rafli yang membayangi Aghasi dari belakang dengan cepat menyergap bola tersebut dan langsung melepaskan tembakan kaki kanan. Namun tendangan Rafli masih jauh dari gawang Iran.

Egy Maulana Vikri berada dalam posisi yang ideal dalam menciptakan peluang untuk Timnas Indonesia U-23 di menit ke-73 usai menerima umpan silang dari sisi kiri.

Tetapi, Egy terlalu lama melakukan kontrol bola, sehingga pemain Iran dengan cepat memberikan penjagaan kepada pemain Lechia Gdansk itu. Tanpa memiliki pilihan Egy hanya bisa melepaskan tembakan yang masih membentur pemain Iran.

Timnas Indonesia U-23 mengubah skor menjadi 2-1 di menit ke-84 lewat gol Egy Maulana Vikri hasil umpan Rachmat Irianto. Gol dari Egy tercipta dari kerja sama satu-dua Rachmat dengan Rafli Mursalim.

Setelah berada di kotak penalti lawan dan berhadapan satu lawan satu dengan kiper Meraj Esfahani, Rachmat memilih mengoper bola kepada Egy yang ada di sisi kanannya. Tanpa kesulitan Egy memasukkan bola ke gawang Iran.

Kemelut sempat terjadi di depan gawang Indonesia pada menit-menit akhir pertandingan. Tendangan Reza Azadi masih membentur perut Firza Andika. Timnas Indonesia akhirnya menang 2-1 atas Iran.

Laga di Stadion Pakansari ini merupakan yang kedua bagi Timnas Indonesia U-23 vs Iran. Pada pertandingan pertama di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Rabu (13/11), Timnas Indonesia bermain imbang 1-1 lawan Iran.

Susunan Pemain

Timnas Indonesia U-23: Nadeo Arga Winata; M Rifad, Nurhidayat H Haris, Bagas Adi Nugroho, Firza Andika; Sani Rizki, Rachmat Irianto, Feby Eka Putra; Witan Sulaeman, Muhammad Rafli, Syahrian Abimanyu.

Iran: Meraj Esmaeili Esfahani; Mohammad Mioslemipour, Aref Gholami, Alireza Arta, Aref Aghasi Kolahsorkhi; , M Mehdi Mehdikhani, Omid Nor Afkan, Reza Shekari Ghezelghayeh; Younes Delfi, Saeyed Allahyar, Ali Shojaei. (**H)

Sumber: CNN Indonesia