Menag Fachrul Razi Disarankan Silaturahmi Ke Ormas Dan Tokoh Agama

  • Sabtu, 02 November 2019 - 00:40:55 WIB | Di Baca : 1300 Kali

SeRiau - Setelah Presiden Joko Widodo resmi memilih Jenderal (Purn) Fachrul Razi menjadi  Menteri Agama (Menag), publik dihebohkan oleh manuver soal rencana larangan cadar dan celana cingkrang di instansi pemerintah.

Secara khusus, Jokowi memang memberikan tugas kepada Menag untuk memberantas radikalisme, namun demikian Fachrul Razi dinilai perlu melakukan kajian lebih dalam terkait radikalisme.

Intelektual muda NU, Ubaidillah Amin Moch mengapresiasi tugas dari Jokowi untuk memberantas paham radikal. Terlebih dalam kurun waktu 20 tahun terakhir, untuk pertama kalinya Menag dijabat lagi oleh seorang Jenderal TNI.

Namun demikian, Ubaidillah menyarankan Fachrul Razi segera melakukan konsolidasi dengan bersilaturahim ke tokoh agama dan masyarakat. Tujuannya, agar Mantan Wakil Panglima TNI era Presiden Gus Dur itu mampu merangkul berbagai agama dan ormas keagamaan di Indonesia.

"Saya kira itu bagus. Mencoba out of the box. Di Indoensia sebagian masyarakat pemeluknya muslim, apalagi bermacam-macam ormas keagamaan, sepatutnya bisa merangkul dan mengayomi berbagai agama dan ormas keagamaan," tutur Ubaidillah.

Konsolidasi itu, kata Ubaidillah, untuk membangun hubungan baik dengan berbagai lembaga keagamaaan, ormas dan lembaga dakwah lainnya.

Menurut Pengasuh Ponpes Annuriyah Jember ini, silaturahim penting dilakukan untuk menerima segala aspirasi dari berbagai kelompok keagamaan di Idnonesia.

"Ini sangat penting. Tokoh agama, tokoh adat, adalah sosok yang sangat dihormati dan dijunjung tinggi oleh masyarakat kita. Aspirasi dan masukan dari mereka adalah representasi aspirasi masyarakat secara umum," tambah Ubaid.

Selain itu, Ubaid juga menjelaskan bahwa corak beragama di Indonesia memiliki banyak paham sehingga pemangku kebijakan (Menag) harus rajin untuk mendengar segala aspirasi dari berbagai kalangan. (**H)


Sumber: rmol.id





Berita Terkait

Tulis Komentar