SeRiau - Dalam rangka hari jadi Pekanbaru ke-235, seluruh pejabat, ASN dan tenaga harian lepas di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru dihimbau untuk menggunakan pakaian Melayu lengkap terhitung 17 hingga 30 Juni 2019.

Walikota Pekanbaru DR H Firdaus ST MT melalui Kepala Bagian Humas Mas Irba Sulaiman mengatakan, himbaun itu sesuai Surat Edaran (SE) Walikota Pekanbaru Nomor 100:Tapem-108/VI/2019 yang ditujukan kepada seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Kota Pekanbaru serta seluruh Kepala Instansi Vertikal, Pimpinan Perusahaan, Perguruan Tinggi dan sekolah.

"Dalam SE tersebut dikatakan, mulai pagi ini baik ASN dan THL diwajibkan menggunakan pakaian Melayu lengkap sampai tanggal 30 Juni mendatang," ungkapnya, Senin (17/6/2019).

Teks (Pejabat Pemko Pekanbaru berpakaian melayu lengkap sempena hari jadi Pekanbaru ke 235)

Disampaikannya, surat edaran tentang peringatan hari jadi Pekanbaru ke-235 tahun 2019 itu memiliki empat poin penting. "Yang mana selain menggunakan baju Melayu lengkap, juga diminta mendukung secara aktif pelaksanaan kegiatan peringatan hari jadi Kota Pekanbaru ke-235 tahun," jelas Irba.

"Tidak hanya itu, kepada seluruh camat agar meneruskan surat ini kepada seluruh lurah serta masyarakat di wilayah kerjanya," ulas mantan Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindag Pekanbaru ini.

Teks (Pejabat dan pegawai pemko berpakaian melayu lengkap sempena hari jadi Pekanbaru ke 235)

 

Kemudian bagi seluruh kantor atau instansi di lingkungan pemerintah daerah, BUMN/BUMD, instansi vertikal, perusahaan swasta, perguruan tinggi negeri dan swasta sekolah negeri dan swasta juga diminta memasang baliho atau umbul-umbul.

"Selain baliho juga spanduk serta umbul-umbul. Untuk keseragaman logo dan tema baliho, spanduk dan umbul-umbul ini dapat diunduh di halaman pekanbaru.go.id," tutupnya. (advertorial)