SeRiau - Juara bertahan Manchester City dipaksa membawa pulang kekalahan 3-2 dari laga lawatan di markas Norwich City, Carrow Road, dalam laga pekan kelima Liga Primer Inggris pada Sabtu (14/9). Kekalahan ini membuat Manchester City makin tertinggal dari Liverpool yang kokoh memimpin klasemen usai menundukkan tim tamu Newcastle United 3-1.

Hasil atas Newcastle United memperpanjang rekor Liverpool yang mengemas 14 kemenangan beruntun di pentas Liga Primer sepanjang 2019. Liverpool pun tidak pernah kalah dalam 41 laga kandang terakhir di pentas Liga Inggris.

Tidak hanya itu. Pada musim ini, Liverpool menjadi satu-satunya tim yang sejauh ini belum menelan kekalahan. The Reds kini memimpin klasemen liga dengan torehan 15 poin dari lima pertandingan.

City, yang masih bertengger di posisi kedua klasemen, sebaliknya kini tertinggal 5 poin dari Liverpool. Setelah kehilangan dua poin usai ditahan imbang tim tamu Tottenham Hotspur 2-2, Citizen sekarang harus kehilangan tiga poin usai dipaksa membawa pulang kekalahan dari kandang Norwich City.

Manager Manchester City, Pep Guardiola, menanggapi santai posisi timnya yang tertinggal dari Liverpool. Bahkan ketika ditanya peluang City mempertahankan gelar, pelatih asal Spanyol ini pun bergurau dengan menyebut Liverpool telah menjadi juaranya.

''Selamat Liverpool, kalian adalah juaranya,'' ujar Guardiola, seperti dikutip Mirror, dengan nada gurauan. ''Tapi, kita kan sekarang masih di bulan September ya?''

Guardiola mengatakan musim kompetisi masih terlalu muda untuk bisa memastikan siapa yang akan keluar sebagai juara musim ini. Mantan pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen ini menyebut timnya akan memulihkan kondisi, berlatih dan kembali ke jalur perebutan gelar.

''Kami kehilangan lima poin. Hari ini yang terpenting adalah kami tahu apa yang mesti kami lakukan,'' katanya.

Guardiola menolak mengkritik barisan pertahanannya yang malam itu dinilai keropos. Passing permainan timnya dinilainya bagus. City juga menciptakan banyak peluang, tapi sayang tidak semuanya berbuah gol.

Ia lebih memilih memuji pemain Norwich yang dinilainya tampil brilian. Gol pertama Norwich tercipta lewat bola mati, sementara gol kedua dicetak lewat serangan balik. ''Semua itu menjadi pelajaran buat kami,'' katanya. (**H)

Sumber: REPUBLIKA.CO.ID