SeRiau - Pelaksanaan Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XV 2019 dipindah ke DKI Jakarta. Dipindahnya pelaksanaan Popnas 2019 ini dikarenakan  Provinsi Papua yang dijadwalkan sebagai tuan rumah mengundurkan diri dengan alasan keamanan di Papua yang belum kondusif serta keterbatasan biaya.

Akibat dari berubahnya tempat tersebut, pelaksanaan Popnas akhirnya diundur oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI yang sekaligus sebagi tuan rumah Popnas XV 2019.

Tidak hanya pengunduran jadwal pelaksanaan Popnas, cabang olahraga yang akan dipertandingkan pun ikut terkena imbas. Pasalnya, Kemenpora RI yang merupakan tuan rumah hanya mempertandingkan 10 cabang olahraga (cabor) dari 20 cabor yang dijadwalkan di Papua.

Hal itu dikatakan oleh Kadispora Riau, Doni Aprialdi bahwa pelaksanaan Popnas di Jakarta diundur. 

"Pelaksananya diundur pada bulan November, namun untuk penetapan tanggal belum dipastikan. Dan dalam waktu dekat, kami akan rapat bersama Menpora," kata Doni, Jumat (13/9/2019).

Lanjut dikatakannya, untuk cabor yang akan dipertandingkan juga ikut dikurangi menjadi 10 cabor.

"Sepuluh cabor itu di antaranya, Atletik, Renang, Bulutangkis, Voli Indoor, Silat, Sepak Takraw, Tenis Lapangan, Tenis Meja, Basket, dan satu lagi belum diputuskan antara cabor Sepak Bola, Dayung atau Taekwondo," sebutnya.

Ia juga mengatakan, dari sepuluh cabor yang dipertandingkan di Popnas nanti, banyak cabor unggulan Riau yang tidak masuk. "Dari sepuluh itu, kemungkinan kita bisa meraih medali itu dari cabor atletik, silat, sepak takraw, dan tidak menutup kemungkinan di tenis meja," ucapnya.

"Kalau soal kecewa, tidak ada kecewa di dalam olahraga ini. Karena itu sudah diputuskan," pungkasnya. (**H)