Lukaku: Saya Hanya Jadi 'Kambing Hitam' di MU

  • Kamis, 22 Agustus 2019 - 20:05:44 WIB | Di Baca : 1030 Kali

SeRiau - Romelu Lukaku mulai buka suara terkait alasannya hengkang dari Manchester United. Pemain asal Belgia itu mengatakan, dirinya merasa tidak diperlakukan secara adil saat masih menjadi penghuni Old Trafford, dimana selalu menjadi sasaran kritik setiap kali Setan Merah tampil buruk.

Lukaku yang kini telah berseragam Inter, juga menyarankan kepada Alexis Sanchez dan Paul Pogba untuk mengikuti jejaknya meninggalkan MU. Lukaku menilai selama ini, dirinya, Sanchez dan Pogba hanya menjadi 'kambing hitam' oleh fans, jika MU menuai hasil buruk.

Seperti diketahui, Sanchez dikabarkan semakin dekat dengan pintu keluar dari Old Trafford. Sementara Pogba masih belum jelas, terakhir pemain asal Prancis itu mendapat serangan bernada rasialisme dari fans, setelah gagal mengeksekusi tendangan penalti, yang menyebabkan MU hanya bermain imbang melawan Wolverhampton.

"Saya menyerah, karena saya tidak berpikir hasil negatif MU bukan hanya karena saya yang bermain buruk, namun juga seluruh tim," ucapnya seperti dikutip dari talk sport.

"Tetapi mereka harus menemukan kambing hitam. Jika mereka ingin menyalahkan saya, lakukan saja. Saya tahu apa yang saya alami dan ini hanya sepakbola," tegasnya.

"Saya di sini untuk bermain, tetapi pada satu titik saya juga bisa memutuskan pergi. Jadi bagi saya semua adalah omong kosong," katanya.

Lukaku menyebut, MU sebenarnya punya banyak talenta potensial yang bisa melakukan hal-hal hebat di masa depan. Sehingga yang terpenting adalah bagaimana mengelola dan membangun sebuah tim hebat. Mantan pemain Everton itu menilai, selama berada di MU, banyak yang meragukan kualitasnya, sehingga ia memutuskan sebaiknya meninggalkan MU.

"Tapi banyak orang berpikir yang tidak bisa menjadi bagian dari tim itu. Sehingga bagi saya jika memang itu yang mereka pikirkan, maka sebaiknya kita berpisah," ujarnya.

Lukaku mengatakan, setiap kali MU tampil buruk maka dirinya, Pogba dan Sanchez adalah yang paling sering mendapat kritikan.

"Saya sering tertawa jika memikirkan, bagaimana mereka mengkritik saya dan menyalahkan saya karena MU tampil buruk. Sementara jika saya tampil membela tim nasional, semuanya berjalan baik. Jadi siapa yang salah sebenarnya?," katanya. (**H)


Sumber: REPUBLIKA.CO.ID





Berita Terkait

Tulis Komentar