SeRiau - Menurut mantan petarung UFC, Michael Bisping, duel rematch Khabib Nurmagomedov vs Conor McGregor bakal terlaksana bila melihat sudut pandang UFC sebagai penyelenggara.

Khabib berhasil mengalahkan McGregor lewat kuncian leher pada laga 6 Oktober tahun lalu. Laga Khabib vs McGregor saat itu berlangsung panas lantaran banyak drama tercipta sebelum pertandingan.

Ketika pertarungan selesai, Khabib dan McGregor terlibat keributan dengan pendukung dari kedua kubu. Kedua petarung tersebut kemudian harus menjalani sanksi dari UFC.

Setelah bebas dari hukuman, Khabib menyatakan bahwa peluang rematch untuk McGregor sangat kecil karena Khabib menyatakan ia sudah menang telak atas McGregor.

Namun menurut Bisping, UFC bisa mendorong terlaksananya rematch bila mengacu pada faktor keuntungan yang bakal didapat.

"Dari perspektif UFC, mereka tentu akan melakukannya. Duel mereka jadi duel dengan bayaran pay per view terbesar, tentu rematch akan menghasilkan angka yang lebih besar."

"Laga rematch bisa dijual, terutama karena melihat hal yang terjadi setelah pertarungan pertama di luar arena. Namun saya rasa, Conor harus memenangkan satu laga lain terlebih dulu," ucap Bisping seperti dikutip dari Middle Easy.

Sementara itu jika berkaca pada peluang meraih gelar, maka Bisping menilai McGregor sepantasnya berharap Khabib kalah di tangan Dustin Poirier.

"McGregor mungkin berharap dan berdoa agar Poirier mengalahkan Khabib di Abu Dhabi. Bila Poirier mengalahkan Khabib, maka semua tahu bahwa Conor bisa menang mutlak atas Poirier."

"Dia mengalahkan Poirier dengan sangat mudah. Dia tak perlu bekerja keras ketika itu. Jika Poirier menang, maka ada kemungkinan kembali terwujudnya rematch [McGregor vs Poirier] dan laga itu bakal lebih mudah untuk mewujudkan gelar juara," tutur Bisping. (**H)

Sumber: CNN Indonesia