Ketua KONI Minta PSSI Tak Kecewakan Harapan Masyarakat

  • Sabtu, 27 Juli 2019 - 21:30:07 WIB | Di Baca : 1029 Kali

SeRiau  - Ketua Umum KONI yang baru, Marciano Norman, hadir dalam Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (27/7/2019) malam.

Pada kesempatan tersebut, dia meminta PSSI agar tidak mengecewakan harapan masyarakat yang sudah rindu akan prestasi.

KLB PSSI diadakan untuk membahas tiga agenda utama, yakni pengesahahan revisi statuta PSSI, pengesahan revisi kode pemilihan PSSI, dan memilih anggota baru untuk Komite Pemilihan (KP) dan Komite Banding Pemilihan (KBP).

"Jangan kecewakan harapan masyarakat Indonesia yang begitu besar yang mencintai sepak bola ini," kata Marciano dalam sambutannya.

KLB PSSI diikuti oleh 86 voter PSSI.

Voter tersebut terdiri dari 34 Asosiasi Provinsi (Asprov), 18 klub Liga 1, 16 klub Liga 2, 16 klub Liga 3, asosiasi futsal, dan asosiasi sepak bola wanita.

Menurut Marciano, para voter di PSSI adalah orang-orang yang telah diberi kepercayaan untuk meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia.

Karena itu, ia berharap KLB bisa menghasilkan sesuatu yang bisa membawa PSSI melangkah maju menuju sepak bola yang didambakan.

"(Saudara-saudara juga diberi kepercayaan) meningkatkan kualitas kompetisi sepak bola di Indonesia dan juga Saudara-saudara mendapat kesempatan untuk selalu membuat rakyat Indonesia bangga pada prestasi sepak bola Indonesia," ucap Marciano.

Setelah KLB kali ini, PSSI akan kembali menggelar KLB untuk memilih ketua umum dan anggota Exco yang baru pada Januari 2020.

Januari 2020 seharusnya hanya jadi Kongres Tahunan biasa.

Namun, kongres tersebut berubah menjadi KLB setelah ketua umum yang lama, Edy Rahmayadi, mengundurkan diri pada Kongres Tahunan, Januari 2019.

Setelah Edy mundur, sejumlah anggota Exco dan anggota lain di tubuh PSSI juga tersangkut kasus, salah satunya Wakil Ketua Umum Joko Driyono.

Sampai saat ini, PSSI belum memiliki ketua umum.

Anggota Exco baru yang terpilih nantinya akan bekerja untuk masa bakti empat tahun hingga 2024. (**H)


Sumber: KOMPAS.com





Berita Terkait

Tulis Komentar