Raja Thailand Diarak Keliling Bangkok dengan Tandu Emas

  • Senin, 06 Mei 2019 - 00:52:09 WIB | Di Baca : 1288 Kali

SeRiau - Raja Thailand Maha Vajiralongkorn baru saja melewati prosesi kerajaan di sekitar Bangkok, Minggu (5/5). Vajiralongkorn mengunjungi kuil-kuil Buddha dan menyapa rakyatnya sebagai bagian dari upacara penobatan yang diadakan selama tiga hari, dari Sabtu (4/5) hingga Senin (6/5).

"Panjang umur, Raja!" teriak warga yang berjejer di sepanjang jalan menyambut Raja Thailand, bersemangat melihat sekilas wajah "dewa yang hidup" itu.

Dilansir Reuters, Vajiralongkorn naik takhta setelah sang ayah, Raja Bhumibol Adulyadej, meninggal dunia karena sakit pada 2016. Vajiralongkorn merupakan raja ke-10 sejak Dinasti Chakri berkuasa di Thailand pada 1782.

Ketika diarak, Vajiralongkorn duduk beralas tandu berlapis emas yang digotong oleh 16 pengawal. Vajiralongkorn mengenakan jubah bersulam emas yang dipadupadankan dengan topi hitam bergaya militer yang sama dikenakan ayahnya pada penobatannya 69 tahun lalu.

Pameran tanduk kerang menandai dimulainya parade, disusul pawai marching band militer dan barisan penjaga kerajaan dalam campuran seragam Thailand kuno. 

Ribuan warga yang menonton kompak mengenakan baju kuning dan rela berkumpul sejak pagi hari. Mereka berdiri di sisi kiri dan kanan jalan sepanjang 7 kilometer (4 mil) dari Grand Palace ke tiga kuil kerajaan.

"Saya melihat penobatan untuk sekali seumur hidup karena yang terakhir ketika itu terjadi, saya masih sangat muda," tutur Samran Moryaidee (77), salah seorang warga dari luar Bangkok. 

"Saya merasa harus berada di sini untuk menunjukkan kepada dunia betapa kita menyembah raja," kata Donnapha Kadbupha (34), warga yang rela datang delapan jam lebih awal.

Pemerintah Thailand menghabiskan 1 miliar baht atau sekitar 31,4 juta dolar AS untuk upacara penobatan ini. Pemerintah juga menyediakan bus gratis bagi orang-orang yang tinggal di luar Bangkok untuk menyaksikan upacara ini. (**H)


Sumber: kumparanNEWS





Berita Terkait

Tulis Komentar