Gareth Bale Dipaksa Jadi Bek Kiri Jika Bertahan di Madrid

  • Rabu, 24 April 2019 - 01:06:27 WIB | Di Baca : 1002 Kali

SeRiau - Penyerang Real Madrid, Gareth Bale, akan dipaksa bermain di posisi bek kiri jika masih ingin bertahan di klub tersebut.

Pelatih Madrid Zinedine Zidane dipastikan tidak akan membutuhkan Bale di posisi penyerang. Ia ingin mendatangkan penyerang bintang di Los Blancos untuk memuluskan rencananya musim depan.

Agen Bale, Jonathan Barnett, sebelumnya menyampaikan bahwa pemainnya itu masih ingin bertahan di Madrid. Barnett menegaskan pemain asal Wales itu bahagia bermain bersama El Real usai mengadakan pertemuan dengan pihak klub Madrid, Jose Angel Sanchez.

Di lain pihak AS mengklaim seperti dikutip dari Daily Mail, Zidane menunjukkan keengganannya untuk mempertahankan Bale sebagai penyerang di timnya. Sebelum kembali menangani Los Merengues, Zidane pernah mengatakan ia bukan teman dekat Bale.

Meski demikian, Zidane sendiri diklaim media itu tak menutup kemungkinan mempertahankan penyerang 29 tahun itu jika ia bersedia ditempatkan di posisi baru sebagai bek kiri di Madrid. Ia akan bersaing dengan Marcelo di sektor itu.

Posisi itu tentu bukan hal baru bagi Bale. Ia pernah berperan sebagai bek kiri saat memulai karier profesionalnya di Southampton pada musim 2006/2007.

Di Tottenham Hotspur posisinya berubah menjadi penyerang sayap sejak 2007. Dengan perubahan peran itu, Bale semakin bersinar sehingga direkrut Madrid pada 2013.

Meski masih memiliki kontrak hingga 2022, Bale tampaknya sudah tidak dikehendaki Madrid di bawah arahan Zidane. Padahal, secara statistik performa pemain itu tidak buruk.

Bale tercatat masih menjadi top skor kedua setelah Karim Benzema dengan torehan 14 gol di seluruh kompetisi musim ini. 

Sebelumnya, Madrid sempat berniat meminjamkan Bale ke klub lain setelah belum ada satu pun klub yang berminat merekrutnya. Namun, dewan direksi klub menutup peluang tersebut. (**H)


Sumber: CNN Indonesia





Berita Terkait

Tulis Komentar