SeRiau - Raut Wajah Aan dan Dodi siswa SMAN 10 Pekanbaru terlihat senang usai melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) hari terakhir, Senin (8/4). Aan dan Dodi yang ujian sesi pertama ini lega setelah empat hari melaksanakan UNBK

" Ya hari ini terakhir ujian. Senang juga soalnya hampir seminggu bertukus lumus dengan buku, akhirnya ujian selesai juga," kata Aan dan Dodi, Senin (8/4) usai ujian

UNBK hari terakhir mata pelajaran penjurusan biologi, dilalui Aan dan Dodi dengan mudah. Soal ujianya lumayan mudah jika dibandingkan dengan soal matematika pada hari kedua UNBK. Mata pelajaran UNBK penjurusan ini tergantung dari peminatan yang diambil siswa. Misalnya, IPA ada Biologi, Kimia dan Fisika." Kalau saya dan Dodi, mata pelajaran yang diujian Biologi. Soal tidak terlalu sulit, waktu yang digunakan menjawab soal juga cukup. Namun apakah, betul atau tidak jawaban, saya belum tahu. Tapi tadi sumuanya bisa dijawab," kata Aan yang ingin melanjutkan kuliah kedokteran.

Kepala SMAN 10 Pekanbaru Hj. Sri Wahyuni mengatakan hingga hari terakhir UNBK di sekolah yang dipimpinnya berjalan aman dan lancar. Tidak ada kendala, baik itu pemadaman listrik maupun  jaringan." Ya semua aman dan lancar. Dari 401 siswa yang mengikuti UNBK, hanya satu orang yang tidak ikut karena meninggal dunia jelang pelaksanaan UNBK," kata Sri Wahyuni, Senin (8/4)

Jumlah ruangan yang digunakan untuk UNBK di SMAN 10, kata Sri Wahyuni, ada 4 ruangan. Masing masing ruangan diisi 20 orang. Setiap ruangan diawasi oleh pengawas silang dari guru SMAN 11 dan SMAN 6 Pekanbaru. Selain pengawas ujian, ruangan juga diawasi satu orang proktor dan teknisi. UNBK satu hari dibagi dalam 3 sesi dimana sesi pertama dimulai pukul 7.30 hingga pukul 9.30. Sesi kedua pukul 10.30 hingga 12.30 dan sesi terakhir pukul 14.00 hingga pukul 16.00." Setelah ujian, tidak ada lagi kegiatan siswa kelas XII, tinggal pengumuman hasil ujian nasional dan perpisahan sekolah," kata Sri.

Sementara itu Asisten.Ombudsman Provinsi Riau Denny Rendra saat meninjau UNBK di SMAN 10 Pekanbaru mengatakan, pelaksanaan UNBK di SMAN 10 sudah sesuai dengan Juknis POS UNBK, tidak ada masalah baik dalam penyelenggaraan dan lain sebagainya." Semua lancar tidak ada masalah," kata Denny, Senin (8/4) di SMAN 10 Pekanbaru

Denny juga mengatakan saat memantau pelaksaan ujian ke beberapa sekolah di daerah hanya ditemukan beberapa pelanggaran kecil saja seperti tidak ada tanda larangan masuk, foto peserta yang tidak ditempelkan di pintu masuk." Memang ada kita temukan pelanggaran kecil di beberapa sekolah di daerah. Kalau sekolah di Pekanbaru tidak ada," kata Denny. (zal)