SeRiau - Gempatektonik yang berlangsung beberapa detik mengguncang Gorontalo dengan kekuatan 5.3Magnitudo pada Senin (8/4/2019), pukul 03.45 Wita.

Situs Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis gempa berpusat di 16 kilometer barat laut Boroko, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Sulawesi Utara dengan kedalaman 13 kilometer.

Titik gempa berada di laut Sulawesi tersebut dinyatakan tidak berpotensi tsunami.

“Gempa berlangsung cukup lama, tidak seperti biasanya, kaca-kaca rumah berbunyi cukup lama,” kata Nur Syahijjah, warga Kota Gorontalo.

Belum ada laporan masyarakat maupun pemerintah tentang kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa ini.

Stasiun Geofisika Gorontalo melaporkan adanya gempa susulan pascagempa 5.3 magmitudo ini. Melalui pesan singkat WhatsApp di group Info BMKG Gorontalo, gempa susulan terjadi pada pukul 04.06 wita dengan kekuatan 3 magnitudo dengan pusat di 9 kilometer timur laut Kecamatan Atinggola kabupaten Gorontalo Utara dengan kedalaman 10 kilometer.

Kabupaten Bolaang Mongondow Utara dan Gorontalo Utara adalah daerah yang berdekatan meskipun beda provinsi. (**H)

Sumber: KOMPAS.com