SeRiau - Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Pasar (DPPP) Kota Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut malalui Kepala Bidang Pasar, Suhardi menyatakan bahwa 2019 memiliki target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari retribusi pasar sebesar Rp 1,8 Milyar.

"Benar, tahun ini kita memiliki target PAD yang cukup besar dari enam pasar tradisional yang kita kelola. Jumlahnya yakni sebesar Rp 1.8 Milyar," ungkap Suhardi kepada wartawan, Kamis (28/3/2019).

Dipaparkannya, untuk saat ini angka PAD yang masuk ke kas daerah belum diketahui jumlahnya itu karena pihaknya belum melakukan rapat evaluasi triwulan pertama, Insya Allah itu akan dilakukan akhir Maret ini.

"Kita Optimis target PAD itu tahun ini tercapai, tentunya dengan bekerja dan usaha lebih keras," ujarnya.

Lanjut, Suhardi juga memaparkan bahwa timnya setiap hari turun ke lapangan untuk melakukan pungutan retribusi ke setiap pedang.

"Enam pasar yang kita kelola itu antara lain, Pasar Limapuluh, Pasar Rumbai, Pasar Cik Puan, Pasar Simpang Baru, Pasar Agus Salim dan Pasar Palapa," jelasnya.

Ditanya terkait pasar Higienis yang berada di jalan Teratai, Suhardi menjelaskan  bahwa pihaknya saat ini fokus untuk membawa masuk PKL ke dalam pasar. 

"Untuk pasar Higienis kita masih dalam hal sosialisasi bagaimana itu ditempati PKL. Insya Allah dalam waktu dekat pagar disekitaran pasar akan  kita robohkan, dengan begitu aktifitas jual beli berjalan lancar," singkatnya. (**H)

Sumber: Pekanbaru.Go.Id