Porwil 2019 Akhirnya Diikuti 11 Cabor, Riau Tanpa Dua Cabor Andalannya

  • Jumat, 22 Maret 2019 - 06:00:06 WIB | Di Baca : 1136 Kali
Emrizal Pakis, Ketua KONI Riau

SeRiau - Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera 2019 di Bengkulu akhirnya  mempertandingkan 11 cabang olahraga (cabor). Dua cabor andalan Riau diantaranya tidak diikutkan

Hal itu dikatakan langsung oleh Ketua Umum KONI Riau, Emrizal Pakis, Kamis (21/3/201) bahwa sesuai dengan pertemuan PB Porwil dengan KONI se-Sumatera pada 21-23 Maret 2019 ini, menyepakati 11 cabor yang akan dipertandingkan pada Porwil 2019 tersebut.

"Yang sebelumnya diputuskan PB hanya 10 cabor, kini ditambah satu cabor lagi yaitu bola voli. Jadi bola voli yang sebelumnya direncanakan tidak termasuk dalam Porwil, namun pelaksanaannya bersamaan dengan Porwil, disepakati bersama oleh PB dan KONI se-Sumatera bahwa cabor voli masuk dalam multi iven Porwil 2019," ungkap Emrizal.

Selain bola voli, 10 cabor lainnya yang dipertandingkan di Porwil itu kata Emrizal, atletik, renang, sepakbola, panjat tebing, catur, bulutangkis, kempo, biliar, tinju, dan Muaythai.

"Dari sebelas cabor tersebut, dua cabor andalan kita yang diprediksi bisa mengoleksi medali pada Porwil tersebut tidak dipertandingkan. Dua cabor itu ialah pencak silat dan sepak takraw," ungkapnya.

"Dua cabor tersebut tidak dipertandingkan karena PB masing-masing cabor memasukan ke Pra-PON," katanya.

Lanjut dikatakannya, untuk menggantikan dua cabor tersebut, dimasukan cabor muaythai yang diusulkan oleh tuan rumah agar dipertandingkan pada Porwil 2019 Bengkulu menggantikan pencak silat.

"Kemudian sepaktakraw tidak dipertandingkan di Porwil karena Bengkulu dipercaya oleh PB PSTI untuk menjadi tuan rumah Prakualifikasi PON 2019," sebutnya.

Dikatakannya juga, dari 11 cabor tersebut ada 171 nomor yang dipertandingkan. "Jadi itulah jumlah medali yang akan diperebutkan nantinya," imbuhnya.

Sebelumnya, Ia juga meminta kepada cabor yang dipertandingkan pada Porwil X 2019 untuk mempersiapkan atletnya.

"Karena persiapan kita hanya tinggal hitungan bulan saja," ungkap Emrizal. (**H)





Berita Terkait

Tulis Komentar