SeRiau - Pemuda Pancasila (PP) mendeklarasikan dukungan kepada pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, hari ini di Istora Senayan Jakarta. Namun, ada hal yang menarik dalam acara deklarasi tersebut. 

Ketua Umum Pemuda Pancasila, Japto Soerjosoemarno, dalam sambutannya justru memuji sosok calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, di hadapan Jokowi. 

Awalnya, ia bercerita tentang seorang anak jenius Indonesia yang dilihatnya di televisi. Anak tersebut baru berumur 12 tahun namun sudah diterima melalui jalur beasiswa di salah satu universitas terkenal di Amerika Serikat. 

"Anak ini SD-nya cuma empat tahun, SMP cuma satu tahun selesai, SMA selesai satu tahun. Anak ini jenius diterima, di perguruan tinggi tersebut," kata Japto, Minggu 3 Maret 2019.

Ia pun mengaitkannya dengan karir Presiden Joko Widodo di mana selama 1,5 periode memimpin Solo, kemudian maju menjadi Gubernur DKI Jakarta dan menjabat selama kurang lebih dua tahun. 

"Pak Jokowi 1,5 periode menjadi Wali Kota di Solo. Tahu tahu diajak sama pak Prabowo untuk maju jadi Gubernur DKI. Beliau yang ngatur, yang saya tahu Pak Prabowo itu orang pintar," kata dia. 

Japto lantas bercerita bahwa Prabowo adalah orang yang dekat dengan dirinya. Bahkan, kata dia, masih menjadi keluarganya sendiri.

"Mungkin kalau saya boleh ngaku masih keluarga. Bapaknya Pak Prabowo itu saksi nikah bapak-ibu saya. Ibunya Prabowo hampir setiap hari sama ibu saya. Jadi kita dekat," kata dia. 

Dua Putra Terbaik Bangsa 

Untuk itu, Japto melanjutkan bahwa dua orang calon presiden RI ini adalah putra terbaik bangsa. Menurutnya, pilpres bukan soal kalah atau menang, melainkan ketepatan memilih pemimpin yang akan membawa bangsa Indonesia ke arah yang lebih baik. 

"Untuk mewujudkan cita-cita pendiri bangsa kita yaitu menjadikan masyarakat adil dan Makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945," ujarnya. 

Dalam acara tersebut, Jokowi tampak duduk lesehan didampingi oleh Sekretaris Kabinet Prabowo Anung dan beberapa Menteri Kabinet Kerja. (**H)

Sumber: VIVA