Bencana Tsunami Paling Mematikan di Dunia, 3 Terjadi di Indonesia

  • Senin, 24 Desember 2018 - 13:34:30 WIB | Di Baca : 2128 Kali

 

SeRiau - Sebagai negara yang berada di daerah Cincin Api, Indonesia sangat rawan terhadap bencana geologi, seperti gempa bumi maupun terjangan gelombang tsunami. Masih segar di ingatan kita, gempa dahsyat berkekuatan 9,1 skala richter (SR) pernah mengguncang wilayah Aceh pada 2004 silam.

Bencana maha dahsyat itu menjadi salah satu bencana terbesar yang tercatat dalam sejarah peradaban manusia di bumi. Untuk diketahui, cincin api melingkari wilayah Pasifik, mulai dari Amerikan Selatan, Amerika Utara, Alaska, Jepang, hingga ke Asia Tenggara, terus ke Selandia Baru.

Sebanyak 90 persen gempa bumi di dunia terjadi di kawasan ini. Gempa dengan kekuatan besar dan bertitik pusat di laut dangkal biasnya disertai dengan gelombang tsunami. Menilik pada data yang ada, Indonesia adalah negara terparah terdampak gempa dan tsunami dibandingkan negara lain yang juga berada di daerah cincin api, bahkan Jepang sekalipun.

Terlebih, tsunami yang terjadi di Selat Sunda pada Sabtu 22 Desember 2018 malam lalu, kian membuka mata semua orang bahwa gelombang laut tinggi bukan hanya disebabkan gempa tektonik tapi juga vulkanik atau belakangan tenar disebut sebagai "gempa senyap". Sejauh ini angka korban jiwa akibat tsunami Selat Sunda nyaris menyentuh 300 jiwa manusia.

Sementara itu, Jepang, negara yang juga menjadi langganan gempa bumi dan tsunami justru tidak separah Indonesia dalam hal korban jiwa. Gempa dahsyat disertai tsunami pada 2011 merenggut 19.000 nyawa.

Berikut 5 peristiwa bencana tsunami terparah di Pasifik sejak 2004:

1. Aceh (2004)
Gempa bumi berkekuatan 9,1 SR mengguncang Aceh pada 26 Desember 2004, disusul dengan tsunami setinggi 30 meter. Kuatnya gempa menyebabkan gelombang tsunami menerjang 14 negara, bahkan hingga Afrika. Jumlah korban tewas mencapai 230.000 yang tersebar di 12 negara.

2. Tohoku (2011)
Gempa bumi 9 SR mengguncang Jepang tepatnya di wilayah Tohoku pada 11 Maret 2011. Gempa dengan kedalaman 24 kilometer disusul dengan gelombang tsunami setinggi 10 meter yang menghantam pantai timur Tohoku. Bencana ini menewaskan 19.000 orang yang tersebar di enam prefektur.

3. Sulawesi Tengah (2018)
Gempa 7,4 SR disusul dengan tsunami di Sulawesi Tengah pada 28 September 2018 merenggut lebih dari 1.900 nyawa. Dampak terparah dirasakan di Palu di mana korban terbanyak berada di daerah itu. Tsunami yang menerjang Palu memiliki ketinggian 11,3 meter. Korban jiwa tak hanya disebabkan secara langsung oleh tsunami tapi juga likuifaksi atau pergerakan tanah di Petobo.

4. Jawa Barat (2006)
Gempa bumi berkekuatan 6,8 SR mengguncang Jawa Barat pada 17 Juli 2006. Pusat gempa berada di Samudera Hindia lepas pantai Jawa Barat, berjarak sekitar 225 km barat daya Pangandaran.
Gempa disusul dengan tsunami setinggi 5 meter yang menghancurkan rumah di pesisir selatan Jawa, yakni di Pangandaran, Tasilmalaya, Ciamis, hingga Jawa Tengah yakni Cilacap, Kebumen, Purworejo, dengan korban jiwa 668 orang.

5. Concepcion, Cile (2010)
Cile diguncang gempa bumi berkekuatan 8,8 SR pada 27 Februari 2010, menyebabkan gelombang tsunami setinggi hampir 3 meter. Selain Cile, peringatan tsunami juga dikeluarkan untuk Peru, Ekuador, Kolombia, Antartika, Panama, dan Kosta Rika.

 

 


Sumber okezone





Berita Terkait

Tulis Komentar