AirNav Pastikan Suara Misterius di Langit Pantura dari Antonov

  • Ahad, 16 Desember 2018 - 10:53:33 WIB | Di Baca : 1099 Kali

SeRiau - AirNav Indonesia memastikan suara meraung-raung yang didengar warga Pekalongan, hingga Kabupaten Semarang merupakan Pesawat Antonov An-12BP. Pesawat tersebut dari Jakarta menuju Melbourne Australia.

"Iya betul (suara pesawat Antonov), jadi memang jam tersebut, yang disebut di sosial media ada pesawat operator Ukraina Airlines, terbang dari Jakarta menuju Melbourne," ucap Manajer Hubungan Masyarakat AirNav Indonesia Yohanes Harry Sirait kepada detikcom, Sabtu (15/12/2018). 

Yohanes menyatakan, pesawat tersebut sedang berada ketinggian 23.000 kaki. Sehingga pesawat asal Ukraina itu terdengar saat melintas di Pantura karena jarak cukup dekat.

"Memang ketinggian dia (pesawat Antonov) menuju 25 ribu feet, masih ada titik ketinggian 33 ribu jadi memang dukup dekat sehingga menimbulkan suara sangat guruh karena tipe pesawat tersebut heavy jadi performace rendah saat mendaki. Mendaki itu tidak bisa cepat di posisi 23 ribu kaki maka terdengar suaranya," kata dia.

Dilihat detikcom di situs Flight Radar 24, pada pukul 05.40 PM UTC atau 00.40 WIB, Jumat (13/12), pesawat Antonov An-12BP dengan nomor registrasi UR-CGW melintas di langit Purwakarta, Jawa Barat, pada ketinggian 15.350 kaki. Sekitar pukul 01.00 WIB, warga di Pekalongan, Kabupaten Semarang, hingga Blora mengaku mendengar suara meraung-raung.

"Pesawat kalau take off naik sampai ketinggian diharapkan lalu lurus kan. Ketinggian diharapkan 25 ribu kaki tidak bisa cepat mendaki, dari Jakarta masih mendaki terus itu, di Pekalongan 23 ribu kaki," ujar Yohanes.

Menurutnya, rute jalur yang dilewati pesawat tersebut merupakan salah satu 'tersibuk' di dunia. Apalagi jika malam hari pesawat internasional melalui rute jalur di langit Pantura. 

"Rute yang selalu dilewati pesawat, kalau malam pesawat internasional, rute itu rute tersibuk kelima di dunia. Jadi itu bukan kejadian istimewa ya. Jadi tidak bisa cepat, pelan-pelan naik karena tipe pesawat berat," jelas dia. (**H)


Sumber: detikNews





Berita Terkait

Tulis Komentar