SeRiau – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut banyak pihak memanfaatkan momen Pemilihan Umum 2019 dengan membuat suasana menjadi "panas". Terkait pernyataan itu, Wakil Sekretaris Jenderal PPP Ahmad Baidowi turut memberikan penjelasan.
Ia menilai ucapan Jokowi tersebut merupakan bentuk reaksi terhadap situasi saat ini, yakni adanya sikap dari pihak-pihak yang membuat situasi menjadi "panas".

"Nah yang disampaikan Jokowi selama ini lebih pada reaksi atas sikap politik dari pihak-pihak lain," ujar Baidowi ketika dikonfirmasi Okezone, Rabu (28/11/2018).

Ia mengatakan, suhu politik sekarang yang menjadi "panas" lantaran adanya sebuah "kompor". Seperti mengompori dengan sesuatu yang berbentuk provokasi dan menyebarkan berita bohong atau hoaks.

"Artinya apa? Ada aksi, pasti menimbulkan reaksi," tegas Baidowi, "Yang provokasi dan main hoaks dari kelompok siapa? Itulah sebenarnya 'kompornya'."

Sebagaimana diketahui, Presiden Jokowi menilai banyak pihak memanfaatkan momen pemilu dengan membuat suasana menjadi "panas". Ia menyebut seharusnya masyarakat dibiarkan menentukan pilihan politik masing-masing tanpa dipanas-panasi.

"Kita ini saudara sebangsa dan se-Tanah Air. Jangan lupakan itu. Ini karena banyak 'kompor', karena dipanas-panasi, dikompor-kompori, jadi panas semuanya," kata Jokowi saat menerima gelar Raja Balak Mangkunegara oleh masyarakat adat Komering, Sumatera Selatan, di Griya Agung, Kota Palembang, Minggu 25 November 2018.

Sumber Okezone