Jokowi Akan Beri Gelar Pahlawan untuk 6 Tokoh, Termasuk Kakek Anies

  • Kamis, 08 November 2018 - 11:24:50 WIB | Di Baca : 1134 Kali


SeRiau - Dua hari menjelang peringatan Hari Pahlawan Nasional yang jatuh pada tanggal 10 November, Presiden Joko Widodo akan menganugerahkan gelar pahlawan nasional kepada beberapa orang yang berjasa bagi bangsa dan negara. Salah satunya adalah Abdurrahman (AR) Baswedan.

Rencananya, Jokowi akan menganugerahkan gelar tersebut pada pukul 13.00 WIB di Istana Negara, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (8/11). Dihimpun dari berbagai sumber, AR Baswedan adalah seorang nasionalis, jurnalis, pejuang kemerdekaan Indonesia, diplomat, muballigh, dan juga sastrawan Indonesia.

AR Baswedan merupakan kakek dari Gubernur DKI Anies Baswedan. Lahir di Surabaya pada 9 September 1908 dan wafat pada 16 Maret 1986 di Jakarta. Tercatat, AR Baswedan pernah menjadi anggota Badan Penyelidik Usaha dan Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).

Tak hanya itu, AR Baswedan juga pernah jadi Wakil Menteri Muda Penerangan RI pada Kabinet Sjahrir, Anggota Badan Pekerja Komite Nasional Indonesia Pusat (BP-KNIP), Anggota Parlemen, dan Anggota Dewan Konstituante. 

AR Baswedan, salah satu diplomat pertama Indonesia dan berhasil mendapatkan pengakuan de jure dan de facto pertama bagi eksistensi Republik Indonesia dari Mesir.

Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Gelar Jimly Asshiddiqie menyebut, ada 6 tokoh yang diajukan sebagai pahlawan nasional. Namun, dari 6 nama itu, tidak ada nama Presiden ke-2 RI Soeharto dan Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Menurut Jimly, nama Soeharto dan Gus Dur tidak diajukan oleh Tim Peneliti Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP) ke panitia.

Rencananya, pada Jumat (9/11) besok, Mensesneg Pratikno akan mengumumkan langsung nama-nama tokoh bangsa yang menerima gelar pahlawan nasional.

Berikut ini, nama-nama Pahlawan Nasional yang akan dikukuhkan pada 8 November 2018:

1. A.R.Baswedan dari provinsi D.I.Yogyakarta. 

2. Pangeran Mohammad Noor dari provinsi Kalimantan Selatan. 

3. Mr. Kasman Singodimedjo dari provinsi Jawa Tengah. 

4. K.H.Syam'un dari provinsi Banten 

5. Hj. Andi Depu dari provinsi Sulawesi Barat. 

6. Depati Amir dari provinsi Bangka Belitung.

 

 


Sumber kumparan





Berita Terkait

Tulis Komentar